4. Kadar kalium tinggi
Daun singkong memiliki kadar kalium yang tinggi. Walaupun kalium penting untuk tubuh, konsumsi berlebihan dapat membebani ginjal, terutama bagi orang dengan masalah ginjal.
Hal itu bisa menyebabkan gangguan kesehatan seperti hiperkalemia, yaitu kadar kalium yang terlalu tinggi dalam darah.
5. Risiko penyakit kronis
Konsumsi daun singkong dalam jumlah sangat besar dan jangka panjang dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan gangguan metabolik.
6. Reaksi alergi
Reaksi alergi terhadap daun singkong dapat bervariasi dari gatal-gatal ringan hingga kesulitan bernapas yang lebih serius. Reaksi ini bisa disebabkan oleh protein atau senyawa tertentu dalam daun singkong yang memicu respons sistem kekebalan tubuh.
7. Toksisitas
Jika daun singkong tidak diolah dengan benar, dapat mengandung senyawa toksik yang berbahaya bagi kesehatan. Konsumsi daun singkong mentah atau tidak matang cukup dapat menyebabkan akumulasi senyawa berbahaya dalam tubuh.
8. Gangguan fungsi hati
Konsumsi daun singkong dalam jumlah besar dapat membebani fungsi hati, terutama pada individu dengan kondisi hati yang sudah ada. Senyawa dalam daun singkong dapat mengganggu proses metabolisme dan detoksifikasi oleh hati, berpotensi memperburuk kondisi hati. (*)