"Faktor utamanya, kondisi di lapangan itu ya, marak penjual eceran pertalite," jelasnya. Sehingga, pihaknya meminta penertiban tersebut difokuskan di area sekitar SPBU dan Pertashop.
Sebab, menurutnya masih banyak daerah yang belum terjangkau yang kemudian mengandalkan penjual eceran dalam memudahkan masyarakat mendapatkan bahan bakar.
"Maka kita minta sekiranya di wilayah sekitar pertashop itu lebih kondusif untuk untuk bisnis yang kita jalankan," terangnya.
Langkah itu dikatakan Steven akan dilakukan ke seluruh Provinsi yang ada di Indonesia. Provinsi Lampung dikatakannya merupakan provinsi keempat setelah Jawa Timur, Bengkulu dan Sumateta Selatan.
Steven mengambil contoh dari Bengkulu, dimana audiensinya diterima langsung oleh Kapolda Bengkulu.
"Saat itu langsung ada tindakan nyata ya, diberlakukan ke seluruh daerah di Bengkulu dan berimbas baik bagi para pengusaha pertashop," tutupnya.(*)