Ia mencontohkan, tarif pesawat termurah saat ini sekitar Rp1,2 juta, dan bisa menembus Rp1,5 juta lebih pada akhir pekan menjelang perhelatan MotoGP.
“Kalau dibandingkan dengan destinasi lain di Indonesia, harga tiket menuju Lombok memang relatif lebih tinggi,” terangnya.
Berdasarkan data Mandalika Grand Prix Association (MGPA), dari 50.000 tiket yang tersedia, baru sekitar 16–17 persen yang sudah terjual.
Walaupun tidak ada alokasi khusus bagi Astindo, pihaknya tetap berkomitmen untuk terus mendorong penjualan hingga hari pelaksanaan.
Dengan sisa waktu yang ada, Astindo berharap langkah promosi bisa digencarkan baik di pasar domestik maupun internasional.
Hal itu diharapkan dapat memastikan MotoGP Mandalika 2025 berlangsung meriah sekaligus menjadi magnet wisata olahraga Indonesia.(*)