9. Pemeriksaan Mata
Untuk mendeteksi adanya gangguan penglihatan, sebaiknya dilakukan pemeriksaan kesehatan mata setiap satu tahun sekali.
Hal ini diutamakan bagi Kamu yang sudah mengalami gangguan visus mata.
10. Pemeriksaan Telinga
Gangguan pendengaran dapat terjadi seiring dengan pertambahan usia. Maka, deteksi organ telinga sejak dini dapat mencegah gangguan penyakit yang ada di area telinga dan pendengaran.
11. Pemeriksaan Metabolik
Tes metabolik untuk ibu melibatkan sejumlah pemeriksaan laboratorium yang disusun untuk menilai bagaimana organ tubuh berfungsi, memeriksa keseimbangan hormon, dan mengamati faktor-faktor kesehatan tertentu yang penting bagi ibu, terutama pada periode kehamilan dan setelah melahirkan.
12. Pemeriksaan Kelainan Genetik
Pemeriksaan kelainan genetik untuk ibu mencakup rangkaian uji yang dijalankan untuk mengidentifikasi atau mengevaluasi potensi risiko kelainan genetik yang dapat berpengaruh pada kesehatan ibu maupun perkembangan bayi dalam kandungannya.
Tujuannya adalah untuk mengenali kemungkinan risiko genetik yang mungkin terdapat dalam gen ibu dan memahami bagaimana hal tersebut bisa berpengaruh pada masa kehamilan dan kesejahteraan bayi yang akan lahir.
Selain pemeriksaan kesehatan yang rutin, para ibu juga perlu menjaga tubuh dengan pola makan teratur, sehat, dan bergizi.
Kemudian, pola hidup sehat dengan cukup istirahat di malam hari dan olahraga rutin minimal 30 menit juga perlu dilakukan.
Mencegah memang lebih baik dibanding mengobati.