“Beberapa tempat yang dikelola oleh Dinas Perhubungan akan ditambah, dan nantinya akan terkoneksi dengan Polresta Bandar Lampung,” katanya pada Rabu, 13 Maret 2024.
Menurutnya, semua CCTV yang akan disebar ke seluruh kota akan terkoneksi pada layar besar di gedung Mall Pelayanan Publik.
“Dan kita juga memiliki CCTV di kantor pemerintahan yang nantinya akan terkoneksi dengan Pemkot Bandar Lampung, tepatnya di Command Center,” kata dia.
Dirmansyah menjelaskan bahwa Command Center tersebut akan diperluas dari yang ada saat ini, dan lokasinya akan berada di gedung Mall Pelayanan Publik yang masih dalam tahap finishing. “Oleh karena itu, target penyelenggaraan program ini akan merujuk pada kapan gedung tersebut menjadi siap,” paparnya.
Setelah semuanya siap, maka semua peralatan akan segera dimasukkan untuk memulai pemantauan. “Apabila semua peralatan sudah siap, anggaran sebagian besar sudah tersedia, termasuk perangkat CCTV di Dinas Perhubungan serta internet yang disiapkan oleh Dinas Kominfo dengan anggaran lebih dari Rp300 juta,” ucapnya.
Lebih spesifik, Dirmansyah menyebut program ini mampu memudahkan pemantauan pelayanan publik dari Pemerintah Kota sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik, termasuk membantu pihak kepolisian dalam mengungkap suatu kejadian.
“Melihat kondisi dan potensi yang ada di Bandar Lampung dapat terlihat dari program ini. Tamu yang datang dapat melihat semua sisi yang ada di Bandar Lampung melalui Command Center. Tidak menutup kemungkinan program ini tidak hanya dipasang di perkantoran pemerintah tetapi juga di perusahaan, tinggal menunggu arahan dari ibu wali kota yang jelas di 20 kecamatan di Bandar Lampung,” tandasnya. (mel/c1/abd)