Hal tersebut dibenarkan pemilik motor bernama Junaidi saat dikonfirmasi, Minggu 7 Juli 2024.
“Benar mas, motor saya hilang tiga hari yang lalu dalam rumah,” ujarnya.
Junaidi menyebut jika kejadian itu terjadi pada malam menjelang subuh hari yang membuatnya sedang tertidur pulas.
Kemudian dia menyampaikan atas insiden tersebut hanya sepeda motornya yang dibawa kabur pencuri.
“Cuma motor saja yang dibawa, barang lainya tidak,” ucapnya
Ia pun menduga jika pelaku pencurian itu masuk dalam rumah dengan membuka jendela.
Atas hilang motornya itu pihaknya telah melaporkan kepada pihak yang berwajib.
“Sudah saya laporkan ke Polsek Tanjung Raya, ya semoga pihak kepolisian bisa segera mengungkapnya,” jelasnya.
Dihubungi Terpisah, Kapolsek Tanjung Raya IPTU Bambang saat dikonfirmasi pun membenarkan atas hilangnya motor warga tersebut.
“Laporan sudah kami terima dari korban,” ucapnya.
Pihaknya pun mengaku akan melakukan pengungkapan kasus pencuri di wilayah hukumnya tersebut.
Sebelumnya Komplotan curanmor menggasak tiga motor sekaligus dalam semalam di Kedaton, Bandarlampung, Selasa (4/6).
Aksi pencurian motor yang sangat meresahkan kian marak di wilayah Labuhanratu, Bandarlampung. Dalam semalam, komplotan pencuri berhasil menggasak tiga motor sekaligus di sebuah indekos di Jalan Bumi Manti Gg. Waykanan, Kampungbaru, Labuhanratu, pada pukul 03.50 WIB.
Rekaman closed circuit television (CCTV) menunjukkan bahwa komplotan ini terdiri dari lima orang yang mengendarai dua motor. Mereka datang pada pukul 03.45 WIB dan dengan cepat menggasak tiga sepeda motor.
Motor yang dicuri antara lain Beat warna hitam merah berplat BE 2778 ACR, Beat warna ungu berplat BE 4289 YF, dan Beat tanpa nomor polisi.
Salah satu korban, Widya, menyatakan bahwa kejadian tersebut terjadi saat para penghuni kos sedang tidur.