BANDARLAMPUNG - Unit Reskrim Polsek Sukarame masih menunggu hasil autopsi mayat bayi yang ditemukan di bawah jembatan Jl. Urip Sumoharjo, Kelurahan Gunungsulah, Kecamatan Wayhalim, Bandarlampung, Rabu (28/2) sekitar pukul 10.30 WIB.
Kanitreskrim Polsek Sukarame Ipda Muazam mengatakan pihaknya masih menunggu hasil autopsi. ’’Kami masih tunggu hasil autopsi. Dari hasil autopsi nanti diketahui perkiraan usia bayi meninggal dan penyebab kematiannya. Mayat bayi kini telah dimakamkan di TPU Sukamenanti Baru, Kecamatan Kedaton, Bandarlampung,’’ ujarnya.
Terkait orang yang tega membuang bayinya, Muazam mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan. “Kami masih melakukan penyelidikan,” katanya.
Muazam mengatakan, pihaknya telah memanggil beberapa saksi. ’’Kita sudah panggil beberapa saksi. Salah satunya linmas setempat dan pemuda yang berprofesi tukang rongsok,’’ ungkapnya.
BACA JUGA:Lakalantas Beruntun karena Rem Blong, Ini Kendaraan yang Terlibat!
Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat bayi perempuan yang telah mengeluarkan bau busuk ditemukan di bawah jembatan Jl. Urip Sumoharjo, Kelurahan Gunungsulah, Kecamatan Wayhalim, Bandarlampung, Rabu (28/2) sekitar pukul 10.30 WIB. Bayi yang ditemukan terbungkus kain warna merah langsung dibawa ambulans Pemkot Bandarlampung ke ruangan instalasi kamar jenazah RSUDAM Lampung.
Mayat bayi ditemukan Eko Aji Pangestu (35), warga Kelurahan Gunungsuluh, yang sedang mencari rongsokan. ’’Saya mencari barang rongsokan setiap hari ke sini. Kemudian mencium bau busuk terbungkus plastik hitam. Saat dibuka, ternyata bayi perempuan dibungkus kain warna merah sudah pucat, sudah lalatan, dan biru badannya,” ungkapnya. (gie/c1/ful)