BANDARLAMPUNG - Proses pemeriksaan terhadap mantan Lurah Gulak-Galik, Telukbetung Utara (TbU), Bandarlampung, Eeng Zamhir terus berjalan.
Demikian diungkapkan Inspektur Kota Bandarlampung Robby Suliska, Rabu (27/12). “Saat ini masih proses pemeriksaan dan klarifikasi terus berjalan dong, meski dia sudah dipindah,” katanya.
Menurutnya, pemeriksaan ini terus dilakukan terkait dugaan pungutan liar yang dilakukan terhadap rekanan ketika akan memperbaiki atap kantor kelurahannya.
“Soalnya untuk sanksi sendiri harus ada proses tersendiri baru diterapkan. Tapi kemarin baru kita periksa sekali malah dia sudah dipindahin,” ungkapnya.
BACA JUGA:Proyek Pembangunan Diresmikan 2024, Apa Saja?
Terkait kepindahan Eeng Zamhir, Roby mengaku tidak mengetahui dimana kini Ia ditempatkan mengingat saat pelantikan lalu ada nama Eeng disebutkan untuk dipindah.
“Kemananya, nonjob atau tidaknya bisa tanya BKD. Tapi kemarin waktu ada pelantikan saya dengar ada nama dia dipindah,” ucapnya.
Meski begitu, sambungnya, proses pemeriksaan akan terus dilanjutkan. Mengingat bisa jadi dugaan itu benar dan kasus serupa bisa saja terjadi di tempat yang baru.
“Biarpun dia sudah dipindah, pemeriksaannya masih terus lanjut. Tapi sejauh ini yang baru kita panggil itu baru lurah saja. Nanti kita panggil camat, rekanan dan pihak lainnya,” tandasnya.
BACA JUGA:Pembangunan tahap I Gelanggang Olahraga Indoor Wayhalim Dilanjutkan 2024
Sementara itu, Kepala BKD Herliwaty tidak merespons pertanyaan wartawan ini melalui pesan WhatsApp maupun panggilan telepon.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mendadak merolling sejumlah pejabat mulai dari kepala dinas, camat, lurah, kepala SD, dan kepala SMP, Jumat 22 Desember 2023 lalu.
Secara mendadak orang nomor satu di Kota Bandar Lampung ini meminta para pejabat yang akan dilantik ke gedung Semergou Pemkot setempat. Termasuk Lurah Gulak Galik TbU Eeng Zamhir yang dipindah menjadi Kabid Parkir.
“Nggak dadakan. Udah lama ini cuma Bunda nggak bilang-bilang aja. Ini adalah penyegaran karena banyak yang mau pensiun dan sudah lama juga kita nggak ada rolling ini,” katanya.
Dirinya berharap, 130 pegawai yang dirolling agar benar-benar bisa mengemban amanah baru sesuai dengan jabatannya. “Harapannya yang dilantik harus bekerja dengan baik. Semua ini kan titipan dan harus bekerja dengan tupoksinya. Pasti lancer, tapi kalau saling mengandalkan ya tidak. Bunda evaluasi karena Bunda kan jarang banyak negor kecuali yang sudah fatal banget,” paparnya.