Agar perjalanan tetap aman dan nyaman, berikut beberapa langkah efektif untuk mencegah microsleep saat mengemudi:
1. Tidur Cukup Sebelum Berangkat
Pastikan tidur selama 7-8 jam sebelum melakukan perjalanan jauh. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko microsleep dan mengurangi konsentrasi saat berkendara.
2. Jaga Kualitas Tidur
Tidur di tempat yang nyaman, minim cahaya, dan sejuk sebelum perjalanan dapat membantu tubuh beristirahat dengan optimal. Hindari konsumsi kafein berlebihan atau paparan layar gadget sebelum tidur agar tidak mengganggu pola istirahat.
3. Istirahat Secara Berkala
Disarankan untuk berhenti setiap 2-3 jam sekali guna meregangkan tubuh dan mengembalikan fokus. Istirahat sejenak selama 15-30 menit dapat membantu mengurangi rasa kantuk dan kelelahan.
4. Lakukan Peregangan
Manfaatkan waktu istirahat untuk melakukan peregangan ringan agar peredaran darah tetap lancar dan tubuh tidak terasa kaku akibat duduk terlalu lama.
5. Hindari Dehidrasi
Kurangnya cairan tubuh dapat menyebabkan kelelahan dan kantuk. Pastikan mengonsumsi air putih dalam jumlah cukup selama perjalanan untuk menjaga kesegaran tubuh dan konsentrasi.
6. Bergantian Mengemudi
Jika memungkinkan, ajak anggota keluarga atau teman untuk bergantian mengemudi. Dengan cara ini, setiap pengemudi memiliki waktu untuk beristirahat, sehingga risiko microsleep dapat diminimalkan.
7. Gunakan Stimulasi Eksternal
Mendengarkan musik dengan tempo cepat, berbincang dengan penumpang, atau menyetel podcast yang menarik dapat membantu menjaga kewaspadaan. Namun, tetap pastikan tidak sampai mengalihkan fokus dari jalan.