BANDARLAMPUNG – Siswa kelas XII SMK di Lampung tengah mengikuti ujian sekolah (US). Pelaksanaannya mulai 10 hingga 19 Maret 2025 dari pukul 07.00 selesai 12.00 WIB.
Di SMKN 6 Bandarlampung misalnya, tampak sebelum ujian sekolah, para siswa terlebih dahulu melaksanakan salat Duha. Dilanjutkan tadarus bersama guru-guru pengawasnya.
”Setelah itu, para siswa barulah mengikuti ujian sekolah dengan menggunakan layanan learning manajemen system,” terang Kepala SMKN 6 Bandarlampung Hadi Suwarno saat ditemui di sekolah setempat, Kamis (13/3).
BACA JUGA:Lihat Laporan BOS, Komisi IV DPRD Bandarlampung Nilai Tak Transparan
Learning manajemen system (LMS), terangnya, merupakan platform digital yang digunakan untuk mengelola dan mendistribusikan konten pembelajaran. ”LMS ini juga dapat digunakan untu melacak dan menilai kinerja peserta didik," katanya.
Hadi juga mengatakan bahwa untuk soal-soal ujian sekolah yang dibuat guru-guru di sekolahnya. "Soal-soal ini dilakukan dengan metode CBT (computer based test) dan ataupun PBT (paper based test).
Untuk pelaksanaan ujian sekolah di SMKN 6 Bandarlampung sendiri, sambungnya, dibagi 10 ruangan. Masing masing ruangan ada 20 orang siswa yang terdiri dari 8 kompetensi keahlian. Yakni Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI), Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI), Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan (Aphpi), Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Teknik Pendinginan dan Tata Udara (TPTU), Teknik Bisnis dan Sepeda Motor (TBSM), Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), dan Usaha Perjalanan Wisata (UPW).
"Alhamdulillah pada pelaksanan ujian di SMKN 6 Bandarlampung hingga hari ini (kemarin) tidak ada kendala dan berjalan lancar,"ujarnya.
Terpisah, Ketua MKKS SMA Bandarlampung sekaligus Kepala SMAN 14 Bandarlampung Hendra mengatakan, ujian sekolah bagi kelas XII SMA serentak pada tanggal 17 sampai 22 Maret 2025 mendatang. "Untuk mekanisme pelaksanaan ujian sekolahnya sama seperti tahun lalu. Ada yang menggunakan CBT dan PBT," jelasnya.
Ada pun total siswa SMK se-Lampung yang kini tengah mengikuti ujian sekolah, terang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Thomas Americo, ada 47.161 siswa. Sedangkan yang akan mengikuti ujian SMA sebanyak 57.237 siswa.
Menurutnya tidak ada perbedaan mekanisme pada pelaksanaan ujian sekolah tahun ini dengan sebelumnya. Soal ujiannya pun dibuat guru-guru di satuan pendidikan masing-masing dan dilakukan dengan metode CBT ataupun PBT. Begitu juga untuk pengawasannya, dilakukan secara silang guru mata pelajaran dalam satuan pendidikan masing-masing. (gie/c1/rim)