BANDARLAMPUNG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Maritim Kelas IV Panjang, Bandarlampung, mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir yang dapat melanda pesisir Lampung beberapa waktu ke depan.
Forecaster Stasiun Maritim Kelas IV Panjang Eka Suci mengungkapkan telah terdapat pasang maksimum yang disertai fase bulan purnama pada tanggal 17 Oktober yang berpotensi menyebabkan banjir rob.
’’Adanya pasang maksimum disertai fase bulan purnama pada tanggal 17 Oktober 2024 berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan terhadap ketinggian pasang air laut maksimum tanggal 19 sampai 22 Oktober 2024," katanya, Minggu (20/10).
Menurutnya, potensi banjir rob tersebut ada pada setiap lokasi pesisir pantai. Karena itu, pihaknya meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap segala kemungkinan yang terjadi.
BACA JUGA:Janji Prabowo di Pidato Perdananya Jadi Presiden
’’Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari fenomena ini," ujarnya.
Secara umum, kata Suci, peristiwa tersebut dapat mengganggu aktivitas masyarakat yang melakukan kegiatan di lokasi pesisir.
’’Kondisi ini secara umum dapat mengganggu aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta perikanan darat," ungkapnya.
Untuk itu, masyarakat di wilayah pesisir Bandarlampung, Tanggamus, Lampung Selatan, Pesawaran, Lampung Timur, dan Pesisir Barat diminta selalu waspada. (mel/c1/yud)