Realisasi PAD Lampung Barat dari BUMD Tercapai 100%

Jumat 18 Oct 2024 - 19:40 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Agung Budiarto

RADAR LAMPUNG, BALIKBUKIT - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) dari laba penyertaan modal pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebesar Rp5.854.018.934 pada APBD Perubahan 2024. Hingga saat ini, aarget tersebut telah terealisasi 100 persen.

"Realisasi PAD dari bagian laba atas penyertaan modal pada BUMD mencapai 100 persen," kata Plt. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Ir. Okmal, M.Si, dalam konferensi pers pada Kamis, 17 Oktober 2024.

Okmal menambahkan, BUMD di Kabupaten Lampung Barat diharapkan dapat terus memberikan kontribusi terhadap peningkatan PAD. “Tahun lalu, target PAD dari bagian laba BUMD juga terealisasi 100 persen,” jelasnya.

Sumber laba yang dibagikan kepada pemerintah daerah berasal dari Bank Lampung dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS). “Dari total realisasi laba sebesar Rp5.854.018.934, rincianya adalah Rp5.200.031.196 dari Bank Lampung dan Rp653.987.738 dari BPRS,” ungkapnya.

BACA JUGA:Kanit Binmas Polsek Pakuanratu Binluh ke Pengajian Madrasah Al Amin

Okmal menjelaskan bahwa dividen merupakan pembagian keuntungan perusahaan pada periode tertentu kepada pemegang saham, yang ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan persetujuan direksi.

"Pembagian dividen dilakukan setelah RUPS oleh masing-masing BUMD dan disetorkan ke kas daerah untuk pendapatan daerah,” tambahnya. 

“Dengan demikian, hasil bagi tersebut langsung disetorkan ke kas daerah,” tutupnya. 

Sebelumnya, Realisasi pendapatan asli daerah (PAD) di Kabupaten Lampung Barat terus bertambah, bahkan hingga Juli 2024 realisasinya telah mencapai Rp34 miliar lebih.

“Untuk Pendapatan Asli Daerah di Lampung Barat sudah ada realisasinya Rp34 miliar lebih,” ungkap Plt. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Ir. Okmal, M.Si, Senin 12 Agustus 2024. 

Dikatakannya, tahun ini pemerintah daerah telah menargetkan PAD sebesar Rp67 miliar lebih namun telah terealisasi Rp34 miliar lebih (50.73%). 

BACA JUGA:Waspada, 17 Daerah di Indonesia Bakal Dilanda Cuaca Ekstrem

Realisasi PAD sebesar Rp34 miliar itu berasal dari pajak daerah Rp5 miliar lebih dari target Rp16 miliar lebih (33,93%), retribusi daerah Rp896 juta lebih dari target Rp2 miliar lebih (38.32%), dari hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan telah terealisasi Rp5 miliar lebih dari target Rp5 miliar (103.54%) serta lain-lain PAD yang sah Rp22 miliar lebih dari target Rp43 miliar lebih (50.76%). 

\Okmal berharap kepada Perangkat Daerah dilingkungan Pemkab Lampung Barat khususnya yang mengelola PAD untuk lebih mengoptimalkan pengelolaan PAD.

“Kita berharap Perangkat Daerah untuk lebih mengoptimalkan pendapatan asli daerah, sehingga sebelum akhir tahun 2024 dapat terealisasi 100 persen bahkan over target,” harapnya.

Kategori :