Sprinter Indonesia Gugur di Babak Pertama Olimpiade 2024, Zohri: Saya Sudah Tampil Maksimal

Minggu 04 Aug 2024 - 11:46 WIB
Reporter : Rizky Panchanov
Editor : Rizky Panchanov

PARIS – Sprinter timnas Indonesia, Lalu Muhammad Zohri sudah menyelesaikan tugasnya di Olimpiade Paris 2024.

Lalu Muhammad Zohri terhenti di babak pertama nomor lari 100 meter. Sprinter asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu menyatakan sudah memberikan segalanya di lintasan Stade de France, Paris.

"Saya mau mengucapkan mohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena belum bisa memberikan yang terbaik," kata Zohri dalam pernyataan via NOC Indonesia.

"Tapi jujur, saya sudah tampil semaksimal mungkin. Jadi inilah hasilnya," lanjut Zohri.

BACA JUGA:Ambisi Nathan Tjoe-A-On Bawa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Lalu Muhammad Zohri melalui babak penyisihan dengan waktu 10,35 detik. Ia berada di posisi kedua di Heat 5.

Zohri finish setelah Naquille Harris (Saint Kitts & Nevis) yang meraih 10,33 detik. Hasil tersebut membawa Zohri melaju ke babak pertama.

Dalam babak pertama, hanya tiga pelari tercepat yang diambil untuk selanjutnya lolos ke semifinal. Zohri masuk Heat 1 di lintasan 3.

Ia menyelesaikan pertandingan dalam waktu 10,26 detik. Yang jadi masalah, lawan-lawan Zohri di Heat 5 itu lumayan mengerikan.

BACA JUGA:PSSI Sedang Incar 2 Pemain Naturalisasi Baru

Seperti Kishane Thompson (Jamaika), Benjamin Azamati (Ghana), dan Reynaldo R Espinosa (Kuba). Para pelari dengan personal best di bawah 10 detik.

Benar saja, ketiga pelari itu menempati posisi tiga teratas. Dan otomatis lolos ke semifial. Sedangkan Zohri berada di urutan keenam.

Perjalanannya di Olimpiade Paris 2024 berakhir. Catatan waktu yang dibukukan Zohri tersebut sama dengan yang ia buat di Olimpiade Tokyo 2020. Zohri juga terhenti di babak pertama. Ia finis di posisi kelima.

"Jujur, level mereka itu sudah di atas saya. Jadi kalau satu lomba sama mereka, kan ada pacuannya. Itu yang saya manfaatkan. Kalau waktu istirahat lebih panjang, mungkin catatan waktu saya bisa 10 atau 10,1 detik," kata juara dunia U20 2018 itu.

BACA JUGA:Jorji ke Perempat Final, Bulutangkis Sisakan Satu Wakil di Olimpiade Paris 2024,

Meski demikian, harapan Indonesia mendulang medali di Olimpiade Paris 2024 masih ada, terutama di cabang olahraga andalan seperti angkat besi dan panjat tebing.

Dua cabang ini menjadi tumpuan Indonesia untuk meraih medali pertama di Olimpiade kali ini. Dengan prestasi atlet-atletnya pada kompetisi internasional sebelumnya, banyak yang berharap Indonesia dapat mendulang emas dari sini.

Diketahui Indonesia mengirimkan 29 atlet Indonesia ke Olimpiade Paris 2024.

BACA JUGA:Como Rekrut Raphael Varane Selama Dua Tahun

Di antaranya, nama-nama yang sudah tidak asing lagi bagi pencinta olahraga tanah air seperti Eko Yuli Irawan dan Rizki Juniansyah di cabang angkat besi.

Keduanya merupakan atlet senior yang memiliki pengalaman bertanding di berbagai ajang internasional, termasuk Olimpiade sebelumnya.

Selain itu, ada pula Rahmad Adi Mulyono dan Desak Made Rita Kusuma Dewi pada cabang panjat tebing.(disway/jpc/nca)

Kategori :