Sarat Permainan, Belanja BOKB Dinas PPKB Lamteng Rugikan Negara Hampir Rp1 Miliar
--
Sehingga terdapat sisa yang belum ditindaklanjuti sebesar Rp567.798.941.
Kedua, pelaksanaan kegiatan tidak sesuai dengan kondisi senyatanya sebesar Rp189.504.000.
Hasil wawancara dengan Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga dan Kepala Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi diketahui bahwa terdapat kegiatan yang tidak dilaksanakan sesuai dengan kondisi senyatanya.
Mulai dari, kegiatan Mini Lokakarya pada Bidang Advokasi, Penggerakan dan Informasi. Berdasarkan dokumen pertanggungjawaban belanja BOKB tahun 2023 diperoleh informasi bahwa kegiatan mini lokakarya dilaksanakan sebanyak tiga kali di 28 kecamatan, total pelaksanaan kegiatan tersebut berjumlah 84 kegiatan.
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Dinas PPKB mengundang kader KB, TPK dan PPKBD sebagai peserta pertemuan. Peserta yang hadir diberikan transport sebesar Rp100.000.
Hasil wawancara dengan kepala bidang advokasi, penggerakan dan informasi diketahui bahwa pelaksanaan kegiatan mini lokakarya hanya dilakukan sebanyak dua kali di 28 kecamatan.
Terhadap satu kegiatan yang tidak dilaksanakan. realisasi pembayaran tetap dilakukan, dimana pencairan untuk kegiatan tersebut tetap ditransfer kepada rekening kepala bidang. Atas permasalahan tersebut terdapat belanja yang tidak sesuai dengan kondisi senyatanya sebesar Rp78.960.000.
Kemudian, kegiatan Operasional Ketahanan Keluarga Sosialisasi Berbasis POKTAN pada Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga.
Berdasarkan dokumen pertanggungjawaban belanja BOKB tahun 2023 diperoleh informasi bahwa kegiatan sosialisasi berbasis POKTAN dilakukan di 84 kampung KB pada 28 kecamatan. Setiap kegiatan dihadiri oleh 44 orang peserta yang diberikan transport masing-masing sebesar Rp100.000.
Hasil wawancara dengan kepala bidang ketahanan dan kesejahteraan keluarga diketahui bahwa jumlah kegiatan dilakukan sesuai dengan jumlah pada realisasi BOKB yaitu 84 kampung, namun untuk jumlah peserta yang hadir diketahui hanya 30 peserta per kegiatan.
Atas permasalahan tersebut terdapat belanja yang tidak sesuai dengan kondisi senyatanya sebesar Rp110.544.000.
Ketiga, terdapat realisasi belanja BOKB pada Rekening Korluh yang digunakan untuk keperluan di luar kegiatan BOKB oleh Korluh sebesar Rp232.815.482.
Dalam penyaluran realisasi BOKB untuk pelaksanan kegiatan berupa honor TPK, operasional TPK, transport lini lapangan, transport mini lokakarya, transport akseptor, dan transport kader pelayanan KB kepada TPK dan Kader KB di lapangan, Dinas PPKB melalui bendahara dinas melakukan transfer ke rekening pribadi masing-masing korluh yang ada di 28 kecamatan.
Berdasarkan pemeriksaan rekening koran 28 korluh kecamatan, diketahui bahwa terdapat saldo dengan total sebesar Rp1.410.175.163 per 31 Desember 2023 pada rekening masing-masing korluh yang berasal dari dana realisasi BOKB.
Transfer ke rekening korluh yang merupakan realisasi BOKB seharusnya adalah pembayaran atas pelaksanaan kegiatan yang dipertanggungjawabkan, dengan demikian realisasi yang diterima di rekening korluh harus disalurkan seluruhnya kepada TPK dan kader KB.