BANDARLAMPUNG - Untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di Provinsi Lampung, Polda Lampung menggelar Operasi Patuh Krakatau 2024. Apel operasi ini pun dilaksanakan di Mapolda Lampung, Senin (15/7).
Operasi berlangsung selama 14 hari, mulai 15 hingga 28 Juli 2024. Sebanyak 684 personel diterjunkan, yang terdiri dari 94 personel Satgas Ops. Polda dan 590 personel Satgas Ops. Polres, dengan fokus utama pada aspek lalu lintas.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, menyatakan bahwa sasaran utama dari operasi ini adalah menurunkan angka kecelakaan lalu lintas serta pelanggaran lalu lintas.
“Kami berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat untuk lebih mengetahui dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas maupun marka jalan,” ujar Kapolda.
Data dari Operasi Patuh 2022 dan 2023 menunjukkan peningkatan pada beberapa kategori pelanggaran lalu lintas. Pelanggaran dengan ETLE statis menurun dari 280 kasus pada 2022 menjadi 168 kasus pada 2023.
BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Proyeksikan Penambahan Pendapatan Daerah
Namun, tilang manual meningkat dari 0 menjadi 1.462 kasus, dan teguran juga meningkat dari 12.134 kasus pada 2022 menjadi 12.295 kasus pada 2023.
Dalam hal kecelakaan lalu lintas, terdapat penurunan jumlah kejadian dari 50 pada 2022 menjadi 49 pada 2023, serta penurunan jumlah luka berat dari 33 menjadi 27.
Sementara itu, selama periode Januari hingga Juli 2024, tercatat sebanyak 867 kejadian.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, berharap Operasi Patuh Krakatau ini mampu menekan serta mengurangi angka kejadian kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan korban jiwa maupun luka berat.
Sebelumnya Polres Mesuji Lampung akan menggelar Operasi Patuh Krakatau 2024. Operasi ini akan digelar selama 14 hari ke depan.
BACA JUGA:Di Lampung, PIN Polio Sasar 1,2 Juta Anak sasar 1,2 Juta Anak Usia 0-7 Tahun
Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto menjelaskan, Jajaran Satlantas Polres Mesuji akan menyelenggarakan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan dengan Sandi Operasi Patuh Krakatau 2024 yang akan dilaksanakan selama 14 Hari terhitung mulai Senin 15 Juli hingga 28 Juli 2024.
“Operasi Patuh Krakatau 2024 ini akan dilaksanakan di seluruh kepolisian seluruh Indonesia secara serentak, dengan sandi menurut kewilayahan masing-masing,” kata Kapolres
Lebih lanjut kapolres menjelaskan, sedangkan tujuan dilaksanakan operasi tersebut adalah untuk mengurangi jumlah pelanggaran dan kejadian lakalantas.