Perbedaan ini disebabkan oleh sistem stasioner pada motor injeksi yang akan berjalan otomatis ketika kendaraan dihidupkan. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak memutar gas dengan keras saat memanasi motor.
Memanasi motor dalam waktu lama, baik untuk kendaraan injeksi maupun karburator, tidak disarankan karena akan membuang-buang bahan bakar secara percuma. Ketika mesin sudah hidup, proses pembakaran bahan bakar sudah terjadi, dan memanasi motor dalam waktu lama hanya akan menyebabkan bahan bakar terus terbakar secara sia-sia.
Selain itu, memanasi motor dalam waktu lama juga dapat menyebabkan beberapa masalah, seperti leher knalpot yang menguning atau perubahan pada leher knalpot yang krom menjadi pelangi. Mika lampu juga bisa menjadi buram karena bohlam terlalu panas tanpa adanya sirkulasi udara yang keluar dan masuk seperti saat motor digunakan di jalan raya. (*)