Diduga Keracunan Jajanan, Delapan Siswa SD di Banyumas Pringsewu Dilarikan ke Puskesmas

Sejumlah siswa SDN 1 Sri Wungu yang mengalami keluhan sakit masih menjalani perawatan di Puskesmas Banyumas. Foto ist--

PRINGSEWU – Delapan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Sri Wungu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, harus mendapatkan perawatan di Puskesmas Banyumas, Senin (20/10) sekitar pukul 07.30 WIB.

Para siswa tersebut mengalami keluhan serupa berupa sakit perut, mual, pusing, dan sesak napas.

Diduga, gejala itu muncul setelah mereka menyantap jajanan yang dibeli dari pedagang keliling di sekitar sekolah.

Peristiwa bermula saat seluruh siswa mengikuti upacara bendera seperti biasa di halaman sekolah.

Namun, belum lama upacara berlangsung, sejumlah siswa tiba-tiba mengeluh sakit perut.

Guru dan pihak sekolah segera memberikan pertolongan pertama sebelum akhirnya membawa mereka ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Kepala SDN 1 Sri Wungu, Agata, membenarkan kejadian tersebut.

“Benar, ada delapan siswa yang kami bawa ke puskesmas. Awalnya mereka mengikuti upacara, lalu mengeluh sakit perut, pusing, dan mual,” ujarnya kepada Radar Lampung.

Menurut Agata, pihak sekolah langsung mengambil langkah cepat dengan memberikan pertolongan pertama dan kemudian membawa para siswa yang sakit ke fasilitas kesehatan.

“Saat gejala makin berat, kami langsung arahkan ke Puskesmas Banyumas agar segera ditangani petugas medis,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pringsewu, Supriyanto, juga turun langsung meninjau lokasi kejadian.

Ia mengatakan, berdasarkan laporan dari pihak sekolah, para siswa sebelumnya membeli dan memakan jajanan dari penjual keliling di sekitar sekolah.

“Dugaan sementara, penyebabnya berasal dari jajanan yang dikonsumsi anak-anak sebelum upacara. Saat upacara berlangsung, mereka mulai mengeluh sakit perut, sesak napas, bahkan ada yang sempat muntah,” jelasnya.

Pihak sekolah, lanjut Supriyanto, sempat memberikan pertolongan awal menggunakan minyak kayu putih sebelum para siswa akhirnya dibawa ke Puskesmas Banyumas untuk mendapat perawatan medis.

Tag
Share