Kendala Teknis, Apple Tunda Peluncuran iPhone Fold

JAKARTA - Apple dikabarkan menunda peluncuran iPhone Fold, ponsel lipat perdana mereka, hingga 2027. Penundaan ini disebabkan oleh kendala teknis dalam penyempurnaan struktur engsel dan layar yang dianggap masih terlalu rumit untuk diproduksi massal.

 

Mengutip Gizmochina, Minggu (19/10), yang mengutip riset Mizuho Sekuritas Jepang, Apple tengah berfokus menyempurnakan dua komponen tersebut agar memenuhi standar daya tahan dan kualitas khas produk premium mereka.

 

Meski peluncuran mundur, Apple disebut tetap menargetkan produksi massal iPhone Fold pada kuartal III 2026, bertepatan dengan rilis iPhone 18. Jika rencana ini berjalan lancar, debut resminya diperkirakan berlangsung pada musim semi 2027 bersama varian iPhone 18e.

 

Mizuho memperkirakan, penundaan ini akan memangkas proyeksi produksi panel layar iPhone Fold dari 13 juta menjadi 9 juta unit. Dalam skenario optimistis, pengiriman awal diperkirakan mencapai 5-7 juta unit, sementara target jangka panjangnya bisa mencapai 10-15 juta unit tergantung harga dan daya tahan produk.

 

Ponsel lipat ini diprediksi akan bersaing langsung dengan Samsung Galaxy Z Fold7. Samsung juga disebut tetap menjadi pemasok panel OLED eksklusif untuk iPhone Fold.

 

Bocoran awal menyebutkan iPhone Fold akan mengusung layar utama LTPO berukuran 7,8 inci dengan teknologi Color filter on Encapsulation (CoE) untuk kecerahan lebih tinggi serta layar luar 5,5 inci guna memudahkan akses cepat.

 

Pendekatan Apple yang terbilang hati-hati menunjukkan perusahaan tersebut tidak terburu-buru memasuki pasar ponsel lipat. Namun, pengamat menilai strategi ini bisa menjadi pedang bermata dua, antara menjaga kualitas atau justru memberi ruang lebih besar bagi kompetitor untuk mendominasi pasar.