Oleh:
Ade Laila Hidayanti, S.Ag. (Sekretaris Fordaf Fatayat NU Provinsi Lampung)
BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG - Bulan suci Ramadan adalah momen yang tepat untuk kita meningkatkan kualitas diri kita. Kualitas diri seorang mukmin setidaknya diukur dari tiga hal, yang penting untuk kita tingkatkan, dan penting untuk kita perhatikan:
Pertama, adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan kualitas keimanan kita kepada Allah SWT.
Sebab iman, adalah kunci yang membedakan seorang mukmin dengan orang lain. Keimanan kita, akan sering mendapat cobaan, tantangan dan godaan.
Tetapi ketahuilah, seorang mukmin yang sejati, akan berupaya terus meningkatkan keimanannya dengan cara meningkatkan kualitas ibadahnya kepada Allah SWT.
Kedua, yang perlu kita tingkatkan pada bulan suci Ramadan ini adalah ilmu kita.
Bagaimana kita mencari, menggali, dan memanfaatkan waktu yang seluas-luasnya untuk memanfaatkan ilmu kita.
Sebab ilmu inilah yang akan menjadikan iman kita lebih bermakna dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Karena tanpa ilmu, keimanan seseorang tidak akan memiliki makna yang mendalam.
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang beramal suatu amalan yang tidak ada ilmunya maka amalannya ditolak." (HR. Bukhari & Muslim)
Jangan sampai, kita sudah berusaha melakukan amal kebaikan, tapi ternyata sia-sia karena tidak disertai dengan ilmu.
Dan tugas kita sebagai mukmin adalah memanfaatkan hari demi hari, waktu demi waktu, untuk menambah ilmu pengetahuan kita sebanyak-banyaknya.
Ketiga, yang penting untuk kita tingkatkan pada bulan suci Ramadan ini adalah Akhlakul Karimah.
Akhlak adalah identitas utama bagi seorang mukmin. Tanpa akhlak yang baik, terpuji, maka seorang mukmin tidak memiliki nilai positif yang membedakannya dengan orang lain.