BANDARLAMPUNG – Keseimbangan gizi harus menjadi prinsip utama saat berpuasa. Artinya walaupun jadwal makan berubah, kandungan nutrisi dalam asupan makan harus tetap dapat menunjang aktivitas harian Anda.
Demikian disampaikan dokter spesialis gizi dr. Putri Adimukti, Sp.G.K. pada YouTube Halodoc.
Menurutnya, saat sahur dan berbuka harus dipastikan makanan memenuhi kebutuhan nutrisi. Seperti karbohidrat, kemudian lauk pauk yang terdiri atas protein hewani dan nabati. Serta minimal ada sayur dan buah. Sehingga apa yang dimakan saat sahur dan berbuka puasa juga memenuhi kebutuhan vitamin A, B, C, D, dan E.
’’Juga berbagai mineral penting yang tetap dibutuhkan selama berpuasa antara lain kalsium,” ujarnya.
BACA JUGA:Persiapan Menyambut Datangnya Bulan Suci Ramadan
Menurut Putri Adimukti, ada beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari saat sahur dan berbuka puasa selama bulan Ramadan.
Di antaranya, makanan yang digoreng dengan minyak banyak dan panas, makanan pedas, serta makanan mengandung cuka.
Sedangkan minuman yang sebaiknya dihindari seperti, minuman kopi dan minuman yang mengandung gula tinggi.
“Sebab jenis makanan dan minuman tersebut dapat memicu rasa haus dan lapar selama menjalani puasa,” ungkapnya. (pip/c1/fik)