“Dimulai dari dosen-dosennya di kelas, kami mempunyai dosen yang mengajar dengan baik, bermutu, misal dalam mengajar bahasa inggris sehingga mahasiswanya terus belajar, berlatih diantaranya ada yang baik maka itu yang dipilih, begitu juga dosen yang mengajar komputer, robotika dan lainnya dengan baik dan menyenangkan sehingga bisa lebih jauh dikembangkan,” ungkapnya.
Untuk mendapatkan prestasi, Dr. HM. Nasrullah mengakui mahasiswa membutuhkan fasilitas terutama untuk akademik, seni dan olahraga. Maka dari itu pihaknya terus memberikan fasilitas lengkap supaya mahasiswanya dapat semangat dalam meraih prestasinya.
“Kita punya fasilitas gelanggang mahasiswa Dr. HM Nasrullah Yusuf, bisa dipakai kegiatan olah raga & seni bahkan mempunyai studio yang baik,” ucapnya.
BACA JUGA:Tim Hukum Supriyadi Alfian Susun Permohonan ke Mahkamah Partai Golkar
Dirinya menargetkan mahasiswa yang sudah berprestasi dapat memberi contoh bagi mahasiswa lainnya memupuk semangat kompetisi, untuk memperoleh beasiswa di kampus internasional.
“Mudah-mudahan mahasiswa dan dosen dalam waktu dekat ini bisa studi ke Eropa, Inggris, Jerman, atau spanyol. Kalau sekarang ini baru dosennya yang studi ke Perancis, Australia dan Irlandia “ pungkasnya.
Untuk diketahui, para mahasiswa yang berprestasi berhak menerima penghargaan berupa sertifikat dan beasiswa dari Yayasan Pendidikan Teknokrat sebagai bentuk penghargaan atas prestasi yang telah mereka raih, yang turut mengharumkan nama almamater UTI. (mel)