Eni, salah satu korban kecelakaan bus umrah di Arab Saudi, berangkat umrah bersama putranya, Agung, dan keponakannya, Fabian. Mereka telah berada di Madinah selama empat hari dan mengambil miqot di Masjid Bir Ali sebelum melanjutkan perjalanan ke Makkah.
Kecelakaan tersebut juga merenggut nyawa Dian Novita, yang berangkat bersama suaminya, Lui. Suami korban berhasil selamat setelah keluar dari bus yang terbalik.
Abdullah Umar, keluarga Dian, mengungkapkan mereka mendapat kabar melalui telepon dari Lui menggunakan ponsel pengurus umrah.
Sementara itu, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah segera mengirimkan tim ke lokasi untuk berkoordinasi dengan otoritas setempat, rumah sakit, tour leader, serta Kementerian Haji Arab Saudi. Korban luka telah mendapatkan perawatan di rumah sakit setempat.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia menyampaikan duka cita atas wafatnya enam jemaah dalam kecelakaan bus umrah di Arab Saudi. Kemenlu juga memastikan akan terus membantu penanganan korban luka serta pemulangan jenazah ke Indonesia. (beritasatu/c1/yud)