Prodi TKA Itera, Hadir dengan Solusi Inovatif

Selasa 11 Mar 2025 - 17:02 WIB
Reporter : Anggi Rhaisa
Editor : Abdul Karim

BANDARLAMPUNG – Hadir dengan solusi inovatif. Program Studi (Prodi) Rekayasa Tata Kelola Air Terpadu (TKA) Institut Teknologi  Sumatera (Itera) menawarkan pendekatan komprehensif berbasis teknologi dan ilmu pengetahuan dalam mengelola air secara berkelanjutan. 

Kata Koordinator Prodi TKA Ferial Asferizal, S.T., M.T., ini berlatar belakang dari Indonesia yang menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan sumber daya air. Yaitu mulai ancaman banjir, kekeringan, hingga kebutuhan irigasi yang semakin meningkat.

Ferial Asferizal menjelaskan bahwa Prodi TKA Itera menyiapkan sumber daya manusia (SDM) ahli bidang tata kelola air terpadu dengan pendekatan interdisipliner yang mengintegrasikan teknik pengairan, manajemen sumber daya air, hidrologi, serta pengelolaan daerah aliran sungai (DAS). Jadi, mahasiswa akan dibekali dengan pemahaman mendalam untuk menangani berbagai permasalahan air, seperti banjir, krisis air bersih, dan efisiensi irigasi.

BACA JUGA:Ikuti ToT OJK untuk Tingkatkan Pemahaman Keuangan Syariah

“Kami tidak hanya berfokus pada teknik pengairan. Tetapi juga mengajarkan manajemen terpadu sumber daya air dengan metode berbasis teknologi. Mahasiswa akan mendapatkan wawasan luas dalam penyelesaian masalah air secara efektif dan berkelanjutan,” ujar Ferial.

Prodinya, lanjut Ferial, tidak hanya berfokus pada teknik pengairan, tetapi juga mengajarkan manajemen terpadu sumber daya air dengan metode berbasis teknologi.  Mahasiswa akan mendapatkan wawasan luas dalam penyelesaian masalah air secara efektif dan berkelanjutan 

”Kurikulum Prodi TKA Itera memiliki standar yang sejalan dengan program studi serupa di universitas terkemuka di Indonesia. Seperti Teknik Pengelolaan Sumber Daya Air (TPSDA) ITB, Teknik Pengairan Universitas Brawijaya, serta Teknik Sumber Daya Air UGM,” bebernya. 

Namun yang membedakan Prodi TKA Itera, jelasnya, adanya mata kuliah unggulan seperti Integrated Water Resources Management (IWRM), Hidrologi Forensik, dan Tata Kelola DAS yang memberikan kompetensi lebih bagi mahasiswa dalam menganalisis dan menyelesaikan masalah air secara holistik.  “Kami ingin mencetak lulusan yang tidak hanya paham teori, tapi juga mampu mengaplikasikan konsep-konsep tersebut dalam kehidupan nyata. Oleh karena itu, kami menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan industri dan permasalahan air di Indonesia,” jelasnya.

Ditambahkannya, mahasiswa Prodi TKA Itera juga didukung fasilitas laboratorium canggih yang berada di Gedung OZT/Labtek 5 lantai 2 serta bimbingan dari dosen berkualitas lulusan perguruan tinggi ternama. Seperti Gifu University Jepang, ITB, dan UGM. 

”Kolaborasi lintas disiplin ini memungkinkan mahasiswa mendapatkan perspektif yang lebih luas dalam menyelesaikan tantangan pengelolaan air,” katanya. (gie/c1/rim)

 

Tags :
Kategori :

Terkait