BANDARLAMPUNG - Pasar Pasirgintung, Bandarlampung, kini telah diratakan dengan tanah untuk segera direvitalisasi, Jumat (8/12). Alat berat terlihat masih di lokasi mengahancurkan puing-puing sekecil mungkin.
Sekkot Bandarlampung Iwan Gunawan mengatakan pasca pengumuman lelang pada akhir November 2023, bangunan tersebut dirobohkan. "Ya, saat ini pengerjaan mulai dilakukan," kata Iwan.
Menurut Iwan, pembangunan Pasar Pasirgintung menggunakan skema multiyear projects dengan melibatkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dalam hal ini Balai Pemukiman Wilayah Lampung.
’’Ini dilaksanakan dengan sistem multiyear projects. Jadi pengerjaannya nyeberang tahun. Dimulainya itu kan biasa diawal tahun lalu berakhir di akhir tahun. Tapi karena ini perintah langsung presiden, maka menjadi prioritas Kementerian PU PR," jelas Iwan.
Iwan menyebut, bila tidak bergeser dengan satu kendala pasar yang akan dibangun senilai Rp30 miliar itu akan selesai pasca Idul Fitri tahun depan.
"Kan mereka selesai lelang akhir November 2023. Kemudian sekarang ini bongkar. Dilanjutkan pembangunan. Selesai perkiraannya April atau Mei 2024 setelah Lebaran," ungkap Iwan.
Sebelumnya diberitakan, pedagang Pasar Pasirgintung yang masih menempati lapak lama pindah ke tempat sementara di sebelahnya Yakni Pasar Smep.
Pada Selasa (21/11), Pasar Pasirgintung telah kosong. Bahkan sebagian besar sudah dihancurkan secara manual. Usut punya usut, pembongkaran rupanya bukan dilakukan petugas yang berwenang. Namun, didahului sejumlah pemulung yang sengaja ingin mengambil besi pondasi untuk dijual. (mel/c1/ful)