Polres Tanggamus Target Tanam Jagung 477 Ha

Selasa 21 Jan 2025 - 22:55 WIB
Reporter : Tim Redaksi
Editor : Syaiful Mahrum

Di Pringsewu Disiapkan Lahan 142 Ha

TANGGAMUS – Polres Tanggamus bekerja sama dengan pemkab menanam jagung di lahan seluas 1,5 hektare (ha) di wilayah Kecamatan Talangpadang, Selasa (21/1). Hal ini dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto. 

Selain di Kecamatan Talangpadang, polsek jajaran Polres Tanggamus juga melaksanakan kegiatan serupa dalam mendukung ketahanan pangan dengan luasan lahan yang berbeda-beda.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Gerakan Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman dari Cibende, Subang, Jawa Barat, Selasa (21/1). 

Penanaman jagung ini melibatkan berbagai kelompok tani lokal dengan pendampingan intensif dari Polri dan penyuluh pertanian pemerintah daerah untuk memastikan hasil panen berkualitas. 

Program ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan nasional, tapi juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Tanggamus.

Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda menjelaskan bahwa program penanaman ini merupakan bagian dari gerakan nasional. "Kita melaksanakan program pemerintah, yakni penanaman 1 juta hektare jagung secara serentak se-Indonesia. Di Tanggamus, kegiatan ini dilaksanakan di Pekon Singosari, Kecamatan Talangpadang," katanya.

Pada tahap pertama, kata Rivanda, penanaman dilakukan di lahan seluas 1,5 hektare dengan target total mencapai 477 hektare. "Selain di Kecamatan Talangpadang, penanaman juga dilakukan di wilayah polsek jajaran Polres Tanggamus dengan luas lahan yang bervariasi," ucapnya.

Staf Ahli Bupati Tanggamus Gigih Rudyansyah menyebut bahwa Pemkab Tanggamus sangat mendukung kegiatan ini dalam upaya swasembada pangan.

"Pemkab Tanggamus mendukung kegiatan penanaman jagung serentak. Diharapkan dapat swasembada pangan di Kabupaten Tanggamus," ucap Gigih.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Tanggamus Catur Agus Dewanto menyebutkan bahwa bibit yang digunakan merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian jenis BISI-18.

"Dari 477 hektare yang disebutkan Kapolres, program ini melibatkan 1.477 petani dari 18 kecamatan, 97 pekon, dan 97 kelompok tani," jelas Catur Agus.

Catur Agus menambahkan, distribusi bibit dilakukan secara bertahap sesuai periode tanam yakni 70 hektare pada Januari, 210 hektare pada Februari, dan 197 hektare pada Maret 2025.

’’Program ini diharapkan dapat mempercepat tercapainya swasembada pangan nasional. Sekaligus menjadi upaya nyata dalam memberdayakan petani lokal. Kolaborasi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci utama kesuksesan program ini,’’ ungkap Catur Agus.

Terpisah, ada total lahan seluas 142 hektare yang dikonversi dari lahan tidak produktif menjadi lahan produktif dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang dilakukan Polres dan Pemkab Pringsewu.

Tags :
Kategori :

Terkait