PRINGSEWU – Aparat gabungan yang terdiri dari Polres Pringsewu, Brimob, Samapta, TNI, dan Satpol-PP melaksanakan patroli skala besar di sejumlah lokasi strategis di Kabupaten Pringsewu untuk memastikan situasi tetap kondusif menjelang hari pemungutan suara Pilkada 2024.
Sementara itu, jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu juga dikerahkan untuk memantau Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di daerah setempat.
Meskipun demikian, Marindo Kurniawan, Penjabat (PJ) Bupati Pringsewu, menegaskan bahwa pemantauan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pilkada, tanpa mengabaikan netralitas aparatur sipil negara (ASN).
“Ya, kami terjunkan untuk memantau Pilkada, sesuai arahan dari pemerintah pusat. Pemantauan ini untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan dengan baik dan sesuai aturan,” ungkap Marindo Kurniawan.
Jajaran Forkopimda Kabupaten Pringsewu, yang terdiri dari PJ Bupati Pringsewu Dr. Marindo Kurniawan, Dandim 0424 Tanggamus-Pringsewu Letkol Inf. Vicky Heru Harsanto, Kapolres Pringsewu AKBP M. Yunnus Saputra, Kajari Pringsewu R. Wisnu Bagus Wicaksono, serta perwakilan dari KPU dan Bawaslu Pringsewu, turut serta dalam pantauan langsung di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada malam hari.
Pantauan pertama dilakukan di TPS 02 Pekon Klaten, Kecamatan Gadingrejo, kemudian dilanjutkan ke TPS 06 Pekon Sidoharjo, dan TPS 05 Pringsewu Timur di Kecamatan Pringsewu. Kegiatan ini bertujuan untuk memeriksa kesiapan TPS dan memastikan proses pemilihan berlangsung aman, transparan, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Selain itu, patroli skala besar yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pringsewu, Kompol I Made Indra Wijaya, bertujuan untuk menjaga stabilitas wilayah dan memastikan masyarakat merasa aman selama proses Pilkada berlangsung.
“Patroli ini merupakan langkah preventif untuk menjaga ketertiban dan mengantisipasi gangguan keamanan, serta memastikan tidak ada tekanan terhadap masyarakat,” ujar Kompol I Made Indra Wijaya, mewakili Kapolres Pringsewu.
Tim patroli menyisir sejumlah titik rawan seperti jalan protokol, pusat keramaian, perkampungan, serta lokasi yang berpotensi menjadi sasaran kegiatan ilegal terkait Pilkada.
Personel patroli juga mendatangi sejumlah TPS untuk memberikan imbauan kepada masyarakat agar menjaga ketertiban dan segera melaporkan jika ada tindakan mencurigakan.(sag/c1/abd)