LAMSEL – Warga Desa Karanganyar, Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan, menjadi korban penipuan yang diduga dilakukan oleh tetangga mereka sendiri, Supartono dan Sugeng.
Dengan mengaku sebagai dukun, pelaku menawarkan jasa penggandaan uang dengan janji keuntungan fantastis hingga Rp27 miliar. Ternyata hanya tipu daya.
Korban yang berjumlah empat orang tersebut mendatangi rumah pelaku sambil membawa bungkusan kain putih dan beragam bunga yang menurut pelaku diperlukan untuk ritual.
Para korban telah menyerahkan uang secara bertahap hingga mencapai ratusan juta rupiah untuk membiayai proses ritual yang dijanjikan.
Salah seorang korban, Rahmawati, mengungkapkan kekecewaannya. "Kami sudah memberikan ratusan juta, tapi tidak ada hasil apa-apa. Saat kami menanyakan kejelasan, pelaku selalu menghindar," katanya.
Korban lain, Sri Cahyani, menyebutkan bahwa pelaku juga meyakinkan mereka dengan kisah mengenai seorang guru spiritual di Pulau Jawa dan mengaku memiliki istri seorang polwan. Itu semakin membuat mereka percaya.
Para korban mengaku telah berkomunikasi dengan pelaku selama lima bulan. Namun, hingga kini uang yang dijanjikan tidak pernah muncul, sementara pelaku mulai sulit dihubungi.
Para korban akhirnya melaporkan kasus ini ke Polsek Jatiagung dengan harapan polisi segera menangkap pelaku yang diduga bagian dari sindikat penipuan bermodus dukun palsu. (*)