BANDARLAMPUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung kembali melakukan rolling 28 pejabat administrator dan pengawasan.
Dari 28 pejabat yang dirolling tersebut, 26 pejabat diantaranya dilakukan pelantikan. Sedangkan, dua pejabat lain berhalangan hadir dalam proses pelantikan.
Pelantikan yang tidak masuk dalam agenda harian Gubernur Lampung tersebut, berlangsung pada Jumat (11/10), di Balai Keratun, oleh Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto.
Pelantikan hasil mutasi pejabat tersebut, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Lampung Nomor: 800.1.3.3/5138/VI.04/2024. Dalam SK itu, terdapat tujuh pejabat administrator dan 21 pejabat pengawas yang dirolling.
Fahrizal Darminto mengatakan, mutasi pejabat itu, merupakan kebutuhan dalam suatu organisasi untuk penyegaran. Sehingga, kata Fahrizal Darminto, mutasi atau pelantikan harus dilihat sebagai suatu kesempatan untuk pengembangan karir. “Ini juga harus dilihat sebagai manfaat organisasi,” ucapnya.
BACA JUGA:Waspada, Nyamar jadi Tenaga Kesehatan Nggak Taunya Rampok
Fahrizal mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat administrator, serta pejabat pengawas yang baru saja dilantik. “Selamat menjalankan tugas di tempat yang baru, perubahan di tingkat vertikal maupun horisontal merupakan sebuah kebutuhan bagi pegawai yang bersangkutan maupun kebutuhan organisasi,” ungkap Fahrizal.
Fahrizal menjelaskan, bahwa proses ini merupakan salah satu cara kesempatan untuk belajar dengan ilmu, ketentuan-ketentuan, serta regulasi yang baru. “Saya berpesan agar proses ini dapat dilihat sebagai suatu kesempatan untuk mengembangkan kapasitas diri, baik bagi pribadi maupun organisasi,” ujarnya.
Selain itu, Fahrizal meminta kepada pejabat yang telah dilantik agar mampu mengembangkan kompetensi melalui pendidikan dan pelatihan, serta terus meningkatkan kinerjanya serta dapat melakukan inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi Instansi Pemerintah Provinsi Lampung.
“Saya menilai bahwa dengan hadirnya orang yang baru akan memberikan wawasan serta pengetahuan yang baru yang mungkin belum didapatkan dari diri pribadi, maupun organisasi tersebut,” jelasnya.
BACA JUGA:Lupakan Bahrain, Fokus ke Tiongkok!
Amanah yang sudah diterima harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. “Tanamkan integritas dan komitmen dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi, karena pekerjaan yang kita lakukan merupakan tanggung jawab untuk kemanfaaatan bagi rakyat,” katanya
Diketahui, berdasarkan pantauan, dari total 28 pejabat yang masuk daftar pelantikan dua orang tidak hadir.
Berikut daftar pejabat administrator yang di lantik :
MUHAMMAD ABDILLAH SJAHERU, dari Kepala Seksi Tata Teknik Pemeliharaan Jalan Dan Jembatan Pada Bidang Pemeliharaan Jalan Dan Jembatan Dinas Bina Marga Dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung menjadi Kepala Bidang Bina Program Pada Dinas Bina Marga Dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung,