"Dibutuhkan pendekatan yang bijaksana dari para cendekiawan untuk menjembatani perbedaan dan memastikan umat muslim memiliki pemahaman yang tepat terhadap Alquran," ungkap Prof. Mustaffa.
Prof. Abdunrohman Mukem, Ph.D. menjelaskan pendidikan Islam dibangun atas dua prinsip utama menuntut ilmu. Adalah kewajiban agama dan proses seumur hidup serta adanya korelasi antara pengetahuan dan tindakan demi kesejahteraan umat muslim maupun kemanusiaan pada umumnya. "Pembelajaran Islam bertujuan membentuk individu yang dapat memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat," jelasnya.
Sementara Prof. Mein-Woei Suen, Ph.D. memaparkan perkembangan teknologi dengan topik Generative AI and Sustainable Development: Psychological Applications, Challenges, and Innovations. Ia menjelaskan bagaimana kecerdasan buatan (AI) generatif dapat diterapkan dalam pembangunan berkelanjutan serta tantangan dan inovasi yang muncul dari kemajuan teknologi ini. (rls)