Permainan proporsi boks pada fasad menjadi pembeda. VD Residence berdiri di lahan seluas 120 meter persegi namun tetap berkesan luas berkat penggunaan material transparan serta double ceiling.
TRIK membuat rumah terlihat lebih luas dengan memaksimalkan cahaya alami. Arsitek Fulbert Otto Sutanto dengan space selebar 8 meter memutuskan mengambil satu sisi saja. ”Kami ambil bagian timur dengan harapan cahaya matahari pagi dapat memberikan pencahayaan optimal ke dalam rumah,” ujar arsitek Otto Architecture tersebut seperti dikutif JawaPos.
Jendela-jendela besar dan pintu kaca memungkinkan cahaya masuk sebanyak mungkin. Penggunaan material transparan seperti kaca sebagai dinding pada area keluarga memberikan kesan lapang. Apalagi ruangan ini langsung terhubung dengan taman luar. ”Pintu kaca itu sliding-nya bisa dibuka semua. Kalau lagi nggak hujan atau banyak tamu, bisa dibuka langsung extension ke taman. Ruangannya jadi terasa makin lega,” paparnya.
Ia mengatakan dalam penggunaan material kaca, perlu untuk selalu melihat arah cahaya matahari. Lalu meminimalkan penggunaan kaca untuk area utara dan barat guna mengurangi hawa panas. ”Pada area tangga, pencahayaan alami masuk dari skylight yang dilapisi kisi-kisi kayu,” lanjutnya.
Dari depan, hunian dua lantai itu juga tampak besar. Desain fasadnya memainkan proporsi boks. ”Kami bikin seperti beberapa ’tumpukan’ boks dengan lifting kaca, ada yang naik, ada yang ke kanan, ke kiri, jadi terlihat terpisah. Tujuannya supaya rumah terlihat lebih melebar,” bebernya.
Boks-boks solid membuat VD Residence lebih bold dan tertutup dari luar. Terlebih dengan adanya glass block full pada sisi kanan fasad yang merupakan area servis.
Di area dalam, penataan ruangnya cukup simpel. Dari pintu masuk, langsung disambut area keluarga yang menyatu dengan pantry dan dining room. Langit-langitnya dibuat tinggi sehingga menambah ilusi ruang yang lapang.
”Sekelilingnya kami beri warna terang seperti krem supaya nggak gelap, dengan tambahan aksen kayu dan hidden lighting untuk memberi kesan warm,” imbuh Otto. Sedangkan lantai 2 difungsikan khusus untuk area privat seperti master bedroom dan kamar anak.
Double-height Ceiling
Void pada ruang keluarga dibuat tinggi sehingga rumah terlihat double-height ceiling. Hal itu juga bertujuan untuk membuat rumah berkesan lebih luas.
Skylight di atas tangga dilapisi kisi-kisi kayu. Supaya udara bisa keluar masuk ke dalam rumah, skylight dibuat overstek sekitar 20–50 cm. Dengan begitu, pencahayaan dapat, sirkulasi udara pun lancar.
VD Residence
Luas lahan : 120 meter persegi (8x15 meter)
Luas bangunan : 200 meter persegi