3. Rabies
Rabies adalah virus yang menyerang sistem saraf dan bisa ditularkan ke manusia melalui gigitan kucing yang terinfeksi. Gejalanya bisa berupa halusinasi, kecemasan, dan hydrophobia (takut air). Rabies sangat mematikan setelah gejala klinis muncul, sehingga pencegahan dengan vaksinasi sangat penting.
4. Infeksi Jamur
Kucing bisa menularkan infeksi jamur ke manusia, terutama di area lembap dan hangat. Anak-anak dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih rentan terhadap infeksi ini. Jika muncul lesi kulit yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter.
5. Infestasi Kutu
Kutu kucing dapat berpindah ke manusia dan menyebabkan gatal serta iritasi hebat. Kondisi ini bisa bertahan lama terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
6. Infeksi Cacing Pita
Kucing bisa menjadi perantara cacing pita yang menular ke manusia, terutama anak-anak yang mungkin secara tidak sengaja menelan kutu yang terinfeksi. Gejala infeksi ini termasuk mual, sakit perut, dan gangguan penyerapan nutrisi.
7. Salmonellosis*
Bakteri Salmonella yang ada pada kucing dapat ditularkan ke manusia melalui kotorannya. Gejalanya termasuk diare, demam, dan kram perut, yang biasanya muncul dalam waktu 6 jam hingga 6 hari setelah terinfeksi.
Langkah Pencegahan