Kelainan Seksual, Bisakah Diobati? Ini Penjelasan Medisnya

Ilustrasi kelainan seksual.-Foto Freepik-
1. Metode Pengobatan: Pengobatan dilakukan melalui kombinasi farmakologis dan psikoterapi:
2. Obat-obatan: Antiandrogen (leuprolide, medroxyprogesterone): Mengurangi dorongan seksual.
3. SSRI (sertraline, fluoxetine): Mengontrol hasrat dan memperbaiki suasana hati.
4. Antipsikotik (fluphenazine): Menekan perilaku seksual ekstrem.
5. Psikoterapi
6. Cognitive Behavioral Therapy (CBT): Mengubah pola pikir dan perilaku.
7. Terapi kelompok: Memberikan dukungan dan ruang berbagi.
8. Edukasi seksual: Memahami batasan dan perilaku seksual sehat.
Diagnosis biasanya dilakukan menggunakan pedoman DSM-5, disertai pemeriksaan fisik, hormonal, dan pencitraan otak bila diperlukan.
Berapa Lama Proses Pengobatannya?
Durasi terapi sangat tergantung pada tingkat keparahan, motivasi pasien, serta respons terhadap pengobatan. Ada yang membaik dalam hitungan bulan, namun banyak pula yang memerlukan terapi bertahun-tahun. Konsistensi dan keterlibatan aktif pasien jadi kunci utama.
Apakah Bisa Kambuh?
Bisa. Kekambuhan dapat terjadi jika pasien: