KPU Sampang Pasang Kamera Pengintai untuk Awasi Sortir Surat Suara Pilkada 2024

PASANG CCTV: KPU Sampang memasang kamera pengintai untuk memastikan keamanan saat proses sortir surat suara Pilkada 2024.-FOTO IST -

SAMPANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang, Jawa Timur, telah memasang kamera pengintai di lokasi sortir surat suara (susu) untuk Pilkada 2024. Langkah ini diambil untuk mencegah potensi masalah yang tidak diinginkan selama proses tersebut.

Ketua KPU Sampang Aliyanto menjelaskan selain kamera pengintai, pihaknya juga menerjunkan tim pengawas internal yang terdiri dari staf KPU dan anggota Polres Sampang.

Sebanyak 74 tenaga kerja terlibat dalam sortir dan pelipatan surat suara yang berlangsung di Gedung Indoor Wijaya Kusuma Sampang. 

Aliyanto menyebutkan, total surat suara yang disortir mencapai 758.796 lembar untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.

“Pekerjaan sortir dimulai pada 27 Oktober dan ditargetkan selesai pada 29 Oktober 2024,” ungkapnya.

Surat suara yang diterima KPU Sampang juga termasuk 2 persen cadangan dari total pemilih, yang berjumlah sekitar 2.000 lembar. 

Aliyanto menegaskan agar surat suara cadangan tersebut tidak dilipat, sebagai antisipasi jika terjadi pemungutan suara ulang di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Semoga tidak ada pemungutan suara ulang di Pilkada Sampang kali ini,” tambahnya.

Sortir dan pelipatan surat suara dilakukan oleh tenaga ahli yang disediakan oleh pihak ketiga dari Surabaya. 

Untuk memastikan keamanan, KPU juga menyiapkan enam orang tenaga internal yang bekerja dalam shift, serta dibantu oleh aparat kepolisian dan Bawaslu Sampang.

Pilkada 2024 di Kabupaten Sampang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang di 1.344 TPS yang tersebar di 180 desa dan enam kelurahan, dengan total pemilih sebanyak 737.832 orang, terdiri dari 369.301 pemilih laki-laki dan 378.248 pemilih perempuan.

Dua pasangan calon yang akan bertanding adalah K.H. Muhammad Bin Muafi Zaini-Abdullah Hidayat (Mandat) dengan nomor urut 1, serta Slamet Junaidi-Ahmad Mahfud (Jimad Sakteh) dengan nomor urut 2. Pasangan Mandat didukung oleh delapan partai politik, sementara pasangan Jimad Sakteh didukung oleh enam partai. (ant/c1/abd)

 

Tag
Share