Sebab, kata Kepala BPBD, banjir di Tuba bukan hanya terjadi akibat hujan deras, namun juga karena air kiriman dari daerah lain.
“Masyarakat di sini harus selalu waspada karena air kiriman dapat datang secara tiba-tiba,” pesannya.
Sementara itu, berdasarkan pemetaan BPBD sedikitnya 54 kampung dan dua kelurahan di Kabupaten Tuba rawan terkena bencana banjir.
BACA JUGA:Atasi Banjir Lahan, Dinas Pertanan Mesuji Minta Bantuan Provinsi
54 kampung serta dua kelurahan tersebut tersebar di 13 kecamatan dan berpotensi terkena bencana banjir.
Penyebab utama 56 kampung serta kelurahan rawan terkena banjir akibat berdekatan dengan lintasan Sungai Way Tuba dan berada di pesisir laut. (nal/c1/nca)
Kategori :