Erick Thohir: Timnas Indonesia Banyak Dikerjai Jelang Putaran Empat Kualifikasi Piala Dunia

Minggu 21 Sep 2025 - 08:50 WIB
Reporter : Rizky Panchanov
Editor : Rizky Panchanov

 

JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa Timnas Indonesia menghadapi tekanan luar biasa menjelang putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pada Oktober 2025 mendatang, skuad Garuda dijadwalkan menghadapi dua lawan tangguh, Arab Saudi dan Irak.

“Untuk jadwal bulan Oktober ini tekanannya sangat tinggi. Awalnya lokasi pertandingan netral, tetapi sekarang tuan rumahnya jelas yaitu Arab Saudi. Bahkan sempat dijadwalkan pukul 18.00 sore. Kami mengajukan surat protes, dan Alhamdulillah akhirnya disetujui,” kata Erick dalam konferensi pers di SUGBK, Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu. 

Erick menilai Timnas Indonesia kerap mendapat perlakuan yang merugikan menjelang ronde keempat kualifikasi.

Mulai dari penunjukan wasit hingga kuota tiket untuk suporter tandang menjadi perhatian serius PSSI.

Menurutnya, ada pihak-pihak yang merasa khawatir dengan perkembangan sepak bola Indonesia.

Setelah sebelumnya terjadi perubahan jadwal yang cukup mendadak, kini muncul kendala lain dari sisi pelayanan tuan rumah Grup B, yakni Arab Saudi.

Menteri BUMN tersebut juga menyoroti persoalan minimnya pengawalan hingga keterlambatan saat tim menuju stadion.

Ia menyebut hal itu menjadi pengalaman yang memberatkan bagi Timnas Garuda.

“Tekanan memang selalu ada, dan anehnya justru karena sepak bola kita mulai bangkit, muncul banyak pihak yang terkesan mengantisipasi berlebihan. Sepak bola seharusnya menjadi ajang kompetisi yang sehat, namun kenyataannya berbagai hal di luar teknis seperti ini tetap terjadi,” ucap Erick.

Ia menambahkan, pernah mendapat laporan bahwa ketika tim bermain di lokasi tersebut, mereka hampir tidak mendapat pengawalan sama sekali.

Bahkan, perjalanan menuju stadion molor jauh dari jadwal yang seharusnya.

Mengantisipasi situasi semacam itu, Erick menjelaskan bahwa PSSI sudah mengirim tim khusus untuk memeriksa berbagai fasilitas yang akan digunakan.

Pihaknya juga mengambil langkah strategis dengan memesan hotel di luar rekomendasi panitia pelaksana agar kondisi tim tetap fokus.

Kategori :