Sumardji Pastikan Tak Ada Pemain Titipan di Timnas Indonesia U-23

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji. -Foto Beritasatu-

JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 memulai pemusatan latihan (TC) perdana sebagai persiapan menghadapi Timnas Mali U-23 dalam agenda laga uji coba internasional.

Kegiatan TC ini menjadi bagian dari program persiapan menuju SEA Games 2025 Thailand.

Dalam sesi latihan yang digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/11), terdapat tiga wajah baru dari pemain diaspora, yakni Reycredo Beremanda, Muhammad Mishbah (Liga Filipina), dan Luke Xavier Keet (Liga Yunani).

Sebanyak 33 pemain ikut ambil bagian dalam latihan di bawah komando pelatih Indra Sjafri. Dua pemain yang sebelumnya belum hadir dalam TC pertama, Mauro Zijlstra dan Ivar Jenner, kini sudah bergabung.

Kehadiran keduanya menjadi tambahan tenaga penting bagi skuad Garuda Muda dalam membangun kekompakan menjelang pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut.

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI sekaligus manajer Timnas U-23, Sumardji, menjelaskan bahwa keikutsertaan tiga pemain diaspora tersebut merupakan hasil inisiatif pribadi mereka untuk menunjukkan kemampuan di hadapan pelatih.

“Hari ini kita memulai latihan untuk SEA Games, diikuti 30 pemain plus tiga dari Liga Yunani dan Filipina. Mereka belum resmi dipanggil, tapi diberikan kesempatan untuk mengikuti seleksi,” ujar Sumardji.

Ia menegaskan, keputusan terkait kelanjutan ketiga pemain diaspora tersebut sepenuhnya bergantung pada hasil evaluasi pelatih.

Jika performanya tidak memenuhi ekspektasi, maka mereka tidak akan dilibatkan dalam tahap berikutnya.

Sumardji menambahkan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah memberikan instruksi agar seluruh proses persiapan menuju SEA Games 2025 dilakukan secara maksimal.

Targetnya jelas: mempertahankan medali emas yang diraih pada edisi sebelumnya.

“Ketua umum memerintahkan saya untuk mengawal penuh tim ini. Kami ingin memastikan Garuda Muda tetap berprestasi dan membuat rakyat Indonesia bangga,” ucapnya menegaskan.

Sumardji juga menampik adanya praktik pemain titipan di tubuh tim.

Ia menegaskan, hanya pemain yang mampu tampil sesuai standar yang akan bertahan.

Tag
Share