KRUI – Upaya pencarian terhadap Ivan Permana Putra, anak buah kapal (ABK) KM Bintang Laju Lestari 1 yang dilaporkan jatuh di laut lepas Pesisir Barat (Pesbar) hingga Rabu (17/9) belum membuahkan hasil.
Tim SAR Gabungan masih terus menyisir sejumlah titik koordinat yang diduga lokasi korban terjatuh.
Ivan, warga Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, hilang sejak Minggu (14/9) dini hari.
Ia terjatuh dari kapal sekitar pukul 04.00 WIB saat KM Bintang Laju Lestari 1 tengah berlayar menuju fishing ground.
Koordinator Pos SAR Tanggamus, Robi Rusliansyah, mengungkapkan informasi awal diterima dari Tan Sem Po alias Fendy, pengurus kapal di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara. Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti dengan koordinasi lintas instansi.
“Sejak laporan diterima, tim gabungan langsung bergerak melakukan pencarian di wilayah perairan Pesisir Barat,” kata Robi.
Memasuki hari keempat, pencarian dilakukan dengan pola penyisiran di kawasan Kuala Stabas, Pulau Pisang, hingga titik lain di sekitar koordinat 5.46 Lintang Selatan dan 103.32 Bujur Timur. Operasi melibatkan Basarnas, BPBD, Polairud, Pos AL, serta unsur terkait lainnya.
“Lokasi kejadian berada di laut lepas, sehingga cukup menyulitkan tim. Hingga hari ini korban belum ditemukan,” jelasnya.
Berdasarkan data, KM Bintang Laju Lestari 1 berbobot 188 GT itu dinakhodai Daryanto. Kapal bertolak dari Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Nizam Zachman, Muara Baru, Jakarta, pada 11 September untuk melakukan operasi penangkapan ikan.
Sementara itu, Kepala BPBD Pesisir Barat, Imam Habibbudin, menyebut pihaknya juga aktif menyebarkan informasi ke masyarakat nelayan setempat.
“Meski korban bukan warga lokal, kami sudah mengimbau nelayan agar melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Semua laporan akan segera diteruskan ke tim SAR Gabungan,” tandasnya.(*)