BANDARLAMPUNG – Bandarlampung Expo 2025 yang digelar di Graha Mandala Alam sejak Sabtu (12/7) malam terus menarik perhatian masyarakat. Setiap harinya, pengunjung disuguhkan hiburan dengan tema berbeda, mulai pertunjukan musik hingga seni budaya.
Ketua person in charge (PIC) kegiatan, Wilson Faisol, mengatakan konsep hiburan tematik memang dirancang khusus untuk memberikan pengalaman yang variatif kepada pengunjung.
“Sejak pembukaan, setiap hari sudah ditentukan tema hiburannya. Hari Senin kemarin misalnya, tema yang diangkat adalah Ambyar, dan hari ini bertema Reggae,” ujar Wilson saat ditemui di lokasi, Senin (14/7/2025).
Tak hanya menghadirkan hiburan, Bandarlampung Expo 2025 juga diramaikan oleh ratusan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai bidang.
BACA JUGA:Sekjen Kemendagri Tekankan Evaluasi Serius Pemda dalam Kendalikan Inflasi
Dari pantauan Radar Lampung, stan makanan menjadi salah satu yang paling diminati. Menu yang ditawarkan pun beragam dan dibanderol dengan harga terjangkau, seperti nasi bakar seharga Rp10 ribu per porsi.
“Total stan yang ikut serta mencapai ratusan. Dari jumlah itu, 75 stan diisi oleh pelaku UMKM khususnya di bidang kuliner. Selebihnya berasal dari OPD dan instansi vertikal seperti perbankan, Polri, TNI, dan Imigrasi,” jelas Wilson.
Demi menjaga kenyamanan dan keamanan pengunjung, panitia juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait.
“Kami sudah siapkan pengamanan bersama Dishub, Satpol PP, dan instansi lainnya. Area stan juga kami pagari untuk menjaga ketertiban. Kapasitas pengunjung insyaallah mencukupi,” tambahnya.
Bandarlampung Expo 2025 akan berlangsung hingga 19 Juli 2025 dan terbuka untuk umum setiap hari. Acara ini menjadi ajang promosi produk lokal sekaligus wahana hiburan untuk masyarakat Bandar Lampung dan sekitarnya.
Sebelumnya, GELARAN Tahunan Bandar Lampung Expo 2025 resmi dibuka pada Sabtu malam di Graha Mandala Alam dan langsung dipadati ribuan pengunjung dari berbagai penjuru kota.
Agenda ini menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi ke-343 Kota Bandar Lampung.Sejak Sabtu sore, antusiasme masyarakat terlihat tinggi. Area expo yang disulap menjadi ruang publik terbuka, menjadi magnet bagi warga yang ingin menyaksikan rangkaian pembukaan yang menampilkan perpaduan budaya dan hiburan modern.
Panggung utama dimeriahkan oleh penampilan grup band lokal Kipas Tua serta band nasional Hijau Daun. Acara dibuka dengan pentas tari tradisional khas Lampung yang memberi sentuhan kultural pada perhelatan ini.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, hadir langsung membuka kegiatan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya Bandar Lampung Expo sebagai ruang interaksi antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus ajang promosi pelaku usaha lokal.
“Kami ingin acara ini menjadi ruang promosi bagi pelaku UMKM, hiburan rakyat, serta simbol semangat pembangunan kota,” kata Eva Dwiana.