GUNUNGSUGIH - Peristiwa ambruknya overstek Puskesmas Kalirejo, Lampung Tengah (Lamteng) mendapat perhatian khusus dari Wakil Bupati Ardito Wijaya.
Saat dikonfirmasi Radar Lampung, Ardito Wijaya terkesan kaget dengan kejadian tersebut.
Pasalnya, sebagaimana diketahui proyek renovasi Puskesmas Kalirejo baru saja selesai dikerjakan akhir tahun 2024.
Ardito pun mengaku akan segera mengecek ke lokasi guna melihat kondisi dan dampak kerusakan bangunan puskesmas tersebut.
Ya, Ardito dengan tegas menyatakan akan mengevaluasi pembangunan Puskesmas Kalirejo melalui dinas terkait.
"Kalau ada kesalahan dalam konstruksi dan pembangunan Puskesmas Kalirejo, akan kami serahkan kepada kawan-kawan Dinas PU untuk melakukan penilaian," ungkapnya.
Kini, pihaknya menekankan kepada dinas terkait untuk benar-benar mengawal perbaikan overstek Puskesmas Kalirejo yang ambruk tersebut.
"Dari kejadian itu, yang akan segera kami kerjakan adalah membuat bangunan puskesmas yang rubuh itu bisa diperbaiki dan bisa difungsikan sebagaimana mestinya," ungkap Ardito.
"Kami akan tekankan perbaikan harus dilakukan dengan optimal," tandasnya.
Diketahui, peristiwa mengejutkan sekaligus memprihatinkan terjadi pada bangunan Puskesmas Kalirejo, Lamteng.
Pasca hujan yang mengguyur Kalirejo sejak Rabu (8/1) malam hingga Kamis (9/1) pagi, tiba-tiba overstek Puskesmas Kalirejo terlihat ambruk.
Padahal, Puskesmas Kalirejo adalah bangunan baru hasil renovasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamteng yang baru kelar dikerjakan akhir tahun 2024.
Overstek tersebut ambruk diduga lantaran tak mampu menahan beban berat di tengah hujan yang belakang sering mengguyur Lamteng cukup lama.
Pantauan Radar Lampung bagian bawah overstek tersebut pun digunakan sebagai akses jalan, dan terdapat kursi tunggu bagi pasien.
Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat ambruknya overstek Puskesmas Kalirejo tersebut.