Dijadikan Tersangka Kasus Suap Harun Masiku, Sekjen PDIP Hasto Melawan

Selasa 24 Dec 2024 - 11:52 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Agung Budiarto

JAKARTA, RADAR LAMPUNG – PDIP dikejutkan dengan penetapan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus Harun Masiku.

Sekretaris Jenderal PDIP ini mengakui bahwa dirinya telah mengetahui kabar akan dijadikan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam sebuah podcast, Hasto membenarkan bahwa ia telah menerima informasi tersebut dan menegaskan bahwa ia tidak takut dengan ancaman tersebut.

PDIP Tuding Penetapan Hasto Jadi Tersangka KPK Ada Politisasi Hukum dan Upaya Tenggelamkan Partainya

Hasto mengungkapkan bahwa ia menerima pesan jelas untuk tidak mempermasalahkan nama Bobby Nasution.

BACA JUGA:Hasto Sebut Jokowi Bukan Lagi Bagian dari PDIP

Dalam pesan tersebut, disarankan agar Hasto tidak turun ke Sumatera Utara untuk mengkritik Bobby Nasution, dan fokus pada daerah Jakarta, Jawa Tengah, dan Jogja.

"Pesan itu sangat jelas, sebaiknya saya tidak perlu turun ke Sumatera Utara mempersoalkan Bobby Nasution. Jakarta, Jawa Tengah, bahkan Jogja sudah diset," kata Hasto.

Hasto menerima informasi ini dari sahabatnya, Connie Rahakundini Bakrie, seorang pengamat militer yang mengaku mendapat informasi terpercaya atau 'A1' dari sumber yang tidak bisa disebutkan namanya, tetapi disebutkan sebagai seorang aparat.

Connie menyampaikan kepada Hasto untuk berhenti bersuara keras di beberapa daerah, termasuk Sumatera Utara, Jawa Tengah, DIY, dan DKI, karena file-nya sudah siap, dan penetapan tersangka tinggal diumumkan.

"Mbak, saya punya berita A1 tentang sahabat kamu, Hasto. Tolong berhenti bersuara keras, terutama di daerah-daerah tersebut, karena file-nya sudah siap," kata Connie, mengutip pesan yang diterimanya.

BACA JUGA:Prodi S-1 PBI FKIP UML Raih Akreditasi Unggul

Setelah mendengar peringatan itu, Connie langsung menghubungi Hasto dan mengingatkannya untuk berhati-hati. "Diam dulu, saya nggak mau kamu diginiin. Lu mau ditersangkain, berhentilah, tidak usah ke Sumatera Utara," kenang Connie.

Meskipun begitu, Hasto tetap berkeras bahwa ia tidak takut dan siap melawan. Ia juga mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi pernah mengungkapkan kekhawatirannya tentang Anies Baswedan, yang terkait dengan kasus Formula E, dan menyebutnya sebagai bentuk kriminalisasi.

"Presiden Jokowi mengatakan sangat khawatir dengan munculnya Anies Baswedan. Kasus Formula E itu jelas kriminalisasi, dan saya bersaksi bahwa itu perintah dari Jokowi langsung," jelas Hasto.

Kategori :