BANDARLAMPUNG - Huawei baru saja mengguncangkan pasar teknologi. Yakni dengan meluncurkan Huawei Mate XT Ultimate, handphone layar lipat tiga pertama di dunia.
Meskipun memiliki desain unik model lipat 3, perangkat ini tetap ramping dan dapat dibuka hingga ukuran 10,2 inci. Dengan melipat sebagian layarnya, pengguna bisa mengubahnya menjadi ponsel 7,9 inci atau 6,4 inci yang lebih kompak.
Ketebalan Huawei Mate XT Ultimate hanya 3,6 mm saat dibuka dengan berat 298 gram. Hal ini membuat dimensi Huawei Mate XT Ultimate mirip dengan tablet yang beredar di pasar sekarang.
Dengan desain yang revolusioner, perangkat ini berhasil menarik perhatian pencinta gadget global. Meskipun, Huawei Mate XT Ultimate dibandrol dengan harga yg cukup istimewe
Huawei Mate XT Ultimate memiliki layar LTPO OLED fleksibel dengan refresh rate 120 Hz dan mendukung 10 miliar warna. Resolusi layar dapat disesuaikan, bergantung pada konfigurasi lipatan. Huawei juga mengklaim telah meningkatkan kualitas gambar dengan teknologi AI.
Dari segi kamera, HP ini mengadopsi pengaturan dari Huawei Mate X5, termasuk kamera utama 50 MP dengan PDAF dan OIS.
Selain itu, ada lensa telefoto 12 MP, kamera ultra-lebar 12 MP, dan kamera depan 8 MP untuk swafoto. HP ini mempunyai sistem engsel ganda yang diadopsi dari stasiun luar angkasa Tiangong memungkinkan pelipatan tanpa celah.
Huawei Mate XT Ultimate juga memberikan fleksibilitas dalam berbagai situasi, mulai dari browsing internet hingga menonton film dengan tampilan lebih luas. Di balik desain yang menawan, Huawei Mate XT Ultimate memberikan performa yang tangguh dengan RAM 16 GB serta opsi penyimpanan yang tersedia dalam tiga pilihan, yakni 256 GB, 512 GB, dan 1TB.
Di semua model, ponsel ini memastikan kinerja cepat dan responsif. Bahkan untuk aplikasi berat atau bermain game.
Buat kamu yang penasaran harganya, varian 512 GB dibanderol 21.999 yuan atau sekitar Rp47 juta. Sedangkan varian 1TB dijual seharga 23.999 yuan atau sekitar Rp52 juta. Kemudian Huawei Mate XT Ultimate varian 256 GB dengan harga 19.999 yuan atau sekitar Rp43 juta. (mbkm)