Selain itu, serat juga mendukung kesehatan pencernaan dan meningkatkan rasa kenyang lebih lama, yang baik untuk pengendalian diabetes.
4. Mengontrol porsi makan
Atur porsi makan Anda dengan menggunakan metode piring diabetes, yaitu mengisi setengah piring dengan sayuran, seperempat piring dengan sumber protein rendah lemak, dan seperempat piring dengan karbohidrat, seperti nasi putih.
Pendekatan ini membantu memastikan porsi makanan Anda seimbang, yang dapat mendukung kontrol kadar gula darah dan asupan kalori yang sehat.
5. Alternatif gandum utuh
Pertimbangkan untuk mengganti nasi putih dengan pilihan gandum utuh seperti beras merah. Beras merah memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dan kandungan serat yang lebih tinggi dibandingkan dengan nasi putih.
Serat tambahan dan nilai IG yang lebih rendah membantu memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan gula, sehingga beras merah dapat lebih efektif dalam menstabilkan kadar gula darah dan memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan pencernaan dan manajemen berat badan.
6. Hindari menggoreng nasi
Menghindari menggoreng nasi sangat penting bagi penderita diabetes. Nasi goreng sering kali mengandung banyak minyak, yang meningkatkan jumlah kalori dan lemak jenuh.
Kelebihan kalori dan lemak ini dapat menyulitkan kontrol gula darah dan meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya.
Oleh karena itu, lebih baik memilih metode memasak yang lebih sehat, seperti merebus atau mengukus, untuk menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
7. Memadukan nasi dengan protein