Soal Rencana Kenaikan BBM, Presiden Jokowi Sebut Masih Pertimbangkan Kemampuan Fiskal
MASIH DIPERTIMBANGKAN: Presiden Joko Widodo menyebut negara masih mempertimbangkan kemampuan fiskal terkait wacana kenaikan harga BBM. -Foto Sabrina Hutajulu/Disway-
Irto Ginting menambahkan Pertamina Patra Niaga yang menjalankan penugasan pendistribusian BBM subsidi, berkomitmen untuk tetap mengikuti dan menjalankan semua kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah.
"Prinsipnya kami akan ikuti dan jalankan semua kebijakan Pemerintah," tutur Irto.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan subsidi energi akan dievaluasi kembali setelah Juni 2024.
"Sejauh ini saya belum ada perubahan," kata Sri dikutip Rabu 22 Mei 2024.
BACA JUGA:APBN April Surplus Rp 75,7 Triliun
Ia juga memaparkan pihaknya masih belum mengetahui apakah harga BBM subsidi akan terus ditekan hingga akhir tahun. Menurutnya kebijakan terkait subsidi BBM juga tercantum dalam APBN 2024 yang sudah ditentukan.
Tetapi terkait langkah - langkah baru apa yang akan dilakukan oleh Kementerian ESDM, Kementerian BUMN, maupun Pertamina, pihaknya akan mendukungnya.
“Karena mereka dalam APBN juga kan sudah ditetapkan jumlah volume dan juga anggaran subsidinya itu yang perlu dijaga oleh kementerian ESDM dan Pertamina," tandasnya.(disway/nca)