Itera Kembangkan Prototipe Teknologi Tambak Udang Cerdas

UJI COBA: Prototipe teknologi karya tim dosen Itera diuji coba dan disosialisasikan di hadapan para petambak di CV Sebalang Berkah, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan.- FOTO HUMAS ITERA -

Sosialisasi dan demo prototipe dihadiri 30 orang petambak, termasuk pemilik CV Sebalang Berkah Diang Adistya. “Teknologi ini adalah jawaban yang kami butuhkan. Kemampuan memantau dan mengontrol tambak dari mana saja akan sangat mengubah cara kami bekerja. Ini bukan hanya tentang efisiensi, tapi juga tentang keberlanjutan untuk peningkatan kualitas dan produktivitas budidaya udang,” ujar Diang.

 

Untuk memastikan validitas sistem, pengujian melibatkan tim ahli eksternal dari Universitas Lampung Dr. Munti Sarida, S.Pi., M.Sc. (pakar budidaya perikanan). Hasil pengujian menyatakan validasi sensor kualitas air menunjukkan konsistensi dan akurasi yang sangat tinggi dibandingkan alat ukur laboratorium. “Data yang dihasilkan sangat relevan dan memiliki nilai praktis tinggi bagi petambak,” ujar Munti.

 

Sementara pakar sistem tenaga listrik, Herri Gusmedi, S.T., M.T., yang telibat menegaskan integrasi energi terbarukan adalah solusi berkelanjutan yang efisien, menjawab tantangan energi dan keterbatasan akses listrik di area tambak. Tim juga melibatkan Pakar Informatika Industri, Ir. Resty Annisa, S.ST., M.Kom., guna memastikan fungsionalitas perangkat keras dan lunak berfungsi sempurna sesuai spesifikasi di semua skenario pengujian.

 

Dengan hasil yang positif ini, tim peneliti berharap prototipe Smart Aquaculture dapat diadopsi secara luas, sebagai wujud sinergi antara akademisi dan masyarakat. Inisiatif ini sejalan dengan program strategis pemerintah pusat yang tengah menggenjot produksi udang nasional. (rls)

 

Tag
Share