Dilantik, Direktur LJU Tak Miliki Rencana Bisnis
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal mengukuhkan dua direksi BUMD Lampung.-FOTO PRIMA IMANSYAH PERMANA -
Menurut Mirza, pemerintah pusat kini mendorong daerah untuk lebih mandiri secara fiskal. Namun, langkah peningkatan PAD tidak bisa dilakukan secara serampangan.
“Kalau pajak dinaikkan ke masyarakat, rakyat marah. Kalau ke pengusaha, risiko ekonominya berat dan sektor usaha bisa mati. Maka pemerintah harus ikut dalam perputaran uang dengan mekanisme pasar, dan instrumen yang kita punya adalah BUMD,” ujar Mirza.
Ia mencontohkan peran strategis BUMD seperti PT Wahana Raharja yang akan dilibatkan dalam pengendalian harga komoditas, termasuk cabai di Lampung.
Mirza mengingatkan bahwa keberanian bertransformasi menjadi kunci. “Jangan takut inovasi. Kemandirian fiskal tidak bisa hanya mengandalkan pajak, tapi harus ikut memutar roda ekonomi melalui BUMD,” pungkasnya. (pip/c1/yud)