BPS Lampung Sosialisasikan Sensus Ekonomi 2026

Reporter: Elga Puranti |

Editor: Yuda Pranata |

Jumat , 12 Sep 2025 - 20:40

Kepala BPS Lampung Ahmadriswan Nasution saat mengikuti senam bersama di Lapangan Sumpah Pemuda, PKOR Wayhalim, Jumat (12/9).-FOTO M. TEGAR MUJAHID RADAR LAMPUNG -

Gandeng BSI lewat Senam Bersama

BANDARLAMPUNG – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) Bandarlampung menggelar senam bersama di Lapangan Sumpah Pemuda, PKOR Wayhalim, Jumat (12/9). Acara ini diikuti jajaran satuan kerja BPS, pelaku usaha, serta masyarakat sekitar.

Kepala BPS Lampung, Ahmadriswan Nasution, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu strategi publikasi menjelang pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) 2026.

“Sensus Ekonomi adalah agenda nasional yang dilakukan setiap 10 tahun sekali. Untuk mendukung kelancaran, perlu sosialisasi yang dekat dengan masyarakat, salah satunya lewat kegiatan olahraga bersama,” ujarnya.

Dengan tema “Sinergis Soliditas untuk Menyukseskan Sensus Ekonomi”, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Statistik Nasional (HSN) 2025 yang mengusung tema “Statistik Berdampak untuk Indonesia Maju”.

Menurut Ahmadriswan, statistik yang dihasilkan BPS harus mampu memberi manfaat nyata bagi masyarakat, sehingga dibutuhkan publikasi yang luas dan kolaborasi dengan berbagai pihak.

Ia menegaskan, dalam SE 2026 nanti BPS akan mendata seluruh pelaku usaha, mulai dari skala kecil hingga besar. Data yang dikumpulkan bersifat umum, seperti jumlah tenaga kerja dan omzet, serta dijamin kerahasiaannya. “Kami pastikan data tidak akan bocor ataupun disalahgunakan. Integritas adalah komitmen BPS,” tegasnya.

Sementara itu, Luthfy Indaka, Area Manager BSI Bandar Lampung, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi tersebut. “Kami berterima kasih kepada BPS dan siap mendukung kegiatan sosialisasi ke depan. Semoga BPS semakin maju dan sukses,” ucapnya.

Selain senam bersama, BSI juga membuka booth layanan perbankan syariah bagi masyarakat. Kegiatan serupa rencananya digelar rutin setiap bulan sebagai upaya membangun kedekatan BPS dengan masyarakat sekaligus memperkuat dukungan terhadap Sensus Ekonomi 2026. (ega/c1/yud)

bps lampung sosialisasikan sensus ekonomi 2026                            gandeng bsi lewat senam bersama
bandarlampung – badan pusat statistik (bps) provinsi lampung bekerja sama dengan bank syariah indonesia (bsi) bandarlampung menggelar senam bersama di lapangan sumpah pemuda, pkor wayhalim, jumat (12/9). acara ini diikuti jajaran satuan kerja bps, pelaku usaha, serta masyarakat sekitar.
kepala bps lampung, ahmadriswan nasution, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu strategi publikasi menjelang pelaksanaan sensus ekonomi (se) 2026. 
baca juga:bebas denda, diskon pbb hingga 50 persen
“sensus ekonomi adalah agenda nasional yang dilakukan setiap 10 tahun sekali. untuk mendukung kelancaran, perlu sosialisasi yang dekat dengan masyarakat, salah satunya lewat kegiatan olahraga bersama,” ujarnya.
dengan tema “sinergis soliditas untuk menyukseskan sensus ekonomi”, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan peringatan hari statistik nasional (hsn) 2025 yang mengusung tema “statistik berdampak untuk indonesia maju”. 
menurut ahmadriswan, statistik yang dihasilkan bps harus mampu memberi manfaat nyata bagi masyarakat, sehingga dibutuhkan publikasi yang luas dan kolaborasi dengan berbagai pihak.
ia menegaskan, dalam se 2026 nanti bps akan mendata seluruh pelaku usaha, mulai dari skala kecil hingga besar. data yang dikumpulkan bersifat umum, seperti jumlah tenaga kerja dan omzet, serta dijamin kerahasiaannya. “kami pastikan data tidak akan bocor ataupun disalahgunakan. integritas adalah komitmen bps,” tegasnya.
sementara itu, luthfy indaka, area manager bsi bandar lampung, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi tersebut. “kami berterima kasih kepada bps dan siap mendukung kegiatan sosialisasi ke depan. semoga bps semakin maju dan sukses,” ucapnya.
selain senam bersama, bsi juga membuka booth layanan perbankan syariah bagi masyarakat. kegiatan serupa rencananya digelar rutin setiap bulan sebagai upaya membangun kedekatan bps dengan masyarakat sekaligus memperkuat dukungan terhadap sensus ekonomi 2026. (ega/c1/yud)

Tag

Share