Tiga Skema Baru KUR Diumumkan

KETERANGAN PERS: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan keterangan pers usai rapat koordinasi di kantornya, Jakarta, Kamis (3/7).--FOTO NURUL F./JAWAPOS
Tak hanya diberikan untuk kontraktor, KUR Perumahan juga ada yang ditujukan bagi perorangan. Pinjaman ini, kata Airlangga, nantinya bisa digunakan untuk renovasi rumah dengan plafon yang disiapkan mencapai Rp13 triliun. Sedangkan untuk KUR Perumahan bagi kontraktor plafonnnya menjadi Rp117 triliun.
Khusus untuk KUR Perumahan, mantan Ketum Partai Golkar ini mengatakan bahwa untuk sektor konstruksi yang small and medium enterprise akan diberikan fix subsidi bunga sebesar 5 persen. "Jadi kalau perbankan memberikan contohnya 11 persen, kontraktor UMKM bisa membayar 6 persen. Tapi, kalau bank memberi bunga 12 persen, kontraktor bayarnya 7 persen. Sesuai dengan perbankan masing-masing Himbara maupun swasta,’’ ungkapnya.
Tak hanya KUR Tebu Rakyat dan KUR Perumahan, pemerintah juga turut meluncurkan kemudahan kredit bagi para pekerja migran Indonesia. Airlangga memastikan KUR yang dapat diperoleh bagi mereka yang sering disebut pahlawan devisa diberikan tanpa jaminan apa pun dengan nilai pinjaman capai Rp100 juta.
Airlangga menyebut, KUR ini disiapkan agar para pekerja migran dapat memanfaatkannya untuk proses kembali kerja ke luar negeri ataupun pelatihan. "Pekerja migran bisa mengakses KUR tanpa jaminan Rp100 juta itu bisa digunakan untuk memproses mereka pergi ataupun juga untuk pelatihan," ungkapnya. (jpc/c1)