Angin Kencang Robohkan Gedung DPRD
ROBOH: Gedung DPRD Pesawaran roboh akibat angin kencang yang melanca provinsi Lampung-FOTO IST -
// BMKG Peringatkan Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Hingga 26 Mei//
BANDARLAMPUNG – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang diprediksi melanda hampir seluruh wilayah di Provinsi Lampung dalam beberapa hari ke depan.
Hujan lebat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi pada sore hingga malam hari, dengan potensi bencana hidrometeorologi di sejumlah titik rawan.
Kasi Data dan Informasi BMKG Lampung Rudy Haryanto menjelaskan, kondisi atmosfer saat ini cukup dinamis dan mendukung terbentuknya cuaca ekstrem.
“Monsun Australia aktif melintasi wilayah Lampung. Sementara itu, sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia barat daya Bengkulu, yang membentuk daerah perlambatan angin dari Pesisir Barat Sumatera hingga Samudra Hindia barat Lampung,” ungkapnya, Jumat (23/5).
Faktor lainnya, seperti kelembaban udara pada lapisan 850–500 mb yang mencapai 80–95 persen, serta suhu muka laut yang cenderung hangat dengan anomali +1,0°C, turut meningkatkan potensi terbentuknya awan konvektif penyebab hujan deras.
BACA JUGA:DKPP Sidangkan Dugaan Pelanggaran Kode Etik Ketua dan Anggota Bawaslu Pasaman
BMKG merinci wilayah-wilayah yang memiliki risiko tinggi terkena dampak cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat, petir, dan angin kencang pada 24–26 Mei 2025. Di antaranya Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, Pesawaran, Bandar Lampung, Lampung Selatan, Metro, hingga Way Kanan dan Mesuji.
Meski sebagian besar wilayah akan mengalami cuaca cerah hingga berawan di pagi dan siang hari, potensi hujan sedang hingga lebat masih tinggi saat sore dan malam.
BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan memantau informasi cuaca terkini. “Cuaca buruk dapat memicu pohon tumbang, banjir, hingga longsor di daerah rawan. Mohon hindari berteduh di bawah pohon saat hujan disertai angin dan petir,” kata Rudy.
Dampak nyata dari cuaca ekstrem ini telah dirasakan di Kabupaten Pesawaran. Bagian dari Gedung DPRD setempat roboh akibat diterjang angin kencang pada Jumat siang (23/5). Peristiwa itu terjadi di tengah hujan deras yang mengguyur wilayah Gedong Tataan dan sekitarnya
BACA JUGA:Ketua Bawaslu Soroti Hambatan Pengawasan PSU 2024: Akses Silon Terbatas hingga Tantangan Hukum
Peristiwa ini terjadi di tengah kondisi cuaca yang tengah tidak bersahabat akhir-akhir ini. Berdasarkan Update Peringatan Dini Cuaca BMKG per tanggal 23 Mei 2025, wilayah Lampung, termasuk Kabupaten Pesawaran, masih berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Wilayah terdampak di antaranya Gedong Tataan, Negeri Katon, Tegineneng, Way Lima, Padang Cermin, Punduh Pidada, Kedondong, Marga Punduh, Way Khilau, Teluk Pandan, hingga Way Ratai.
Sekretaris DPRD Kabupaten Pesawaran, Toto Sumedi, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan menegaskan bahwa penanganan segera telah dilakukan.