Segera Reformasi Pendidikan Berkelanjutan!

Prof. Erry Yulian Triblas Adesta, Ph.D.--FOTO ISTIMEWA

Karena itu, Warek Bidang Akademik, Riset, dan Inovasi UBL ini menegaskan untuk segera mereformasi pendidikan berkelanjutan. Prof. Erry menyatakan ada enam jalan menuju reformasi pendidikan berkelanjutan. ’’Pertama, Indonesia membutuhkan peta jalan pendidikan nasional jangka panjang melebihi rentang waktu kekuasaan yang umumnya bersiklus lima tahunan dan bebas dari intervensi politik sesaat. Kebijakan harus berbasis data, riset, serta konsensus nasional lintas kementerian dan pemangku kepentingan," jelasnya.

 

Kedua, kata Prof. Erry, perlu penguatan sistem pelatihan dan rekrutmen guru berbasis merit. "Sertifikasi harus diikuti dengan program mentoring, pelatihan berkelanjutan, dan evaluasi kinerja nyata di kelas," jelasnya.

 

Ketiga, kata Prof. Erry, kurikulum harus stabil dan adaptif terhadap tantangan global, namun tetap berakar pada nilai lokal serta karakter bangsa. ’’Keempat, pemerintah perlu menciptakan mekanisme insentif bagi daerah tertinggal dan guru yang bersedia mengabdi di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal). Kelima, penting untuk melibatkan keluarga dan komunitas dalam proses pendidikan. Program penguatan parenting, literasi keluarga, dan kerja sama sekolah dengan tokoh masyarakat harus diperluas. Keenam, alokasi anggaran harus dikawal dengan transparansi dan akuntabilitas. Setiap rupiah harus berdampak pada peningkatan mutu proses dan hasil belajar,’’ paparnya. (*)

 

Tag
Share