RAHMAT MIRZANI

Penemuan Mayat Bayi Menggegerkan Warga Desa Semuli Raya Lampung Utara

Penemuan mayat bayi perempuan di aliran irigasi Desa Semuli Raya, Lampung Utara, pada 9 September 2024.-FOTO IST-

RADAR LAMPUNG, KOTABUMI - Warga Desa Semuli Raya, Kecamatan Abung Semuli, Kabupaten Lampung Utara, digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan yang diduga dibuang dan tersangkut di aliran irigasi di RK 6 RT 4 Desa Semuli Raya, pada Senin, 9 September 2024, pukul 17.30 WIB.

Mengetahui penemuan tersebut, warga segera berdatangan ke lokasi untuk melihat secara dekat keberadaan bayi malang itu.

Kepala Desa Semuli Raya, Marwan, menjelaskan bahwa mayat bayi perempuan tersebut pertama kali ditemukan oleh Sutik, seorang petani berusia 38 tahun dari desa setempat.

Saat ditemukan, bayi tersebut dalam keadaan terlungkup dan mengambang di aliran irigasi dengan tali ari-ari masih menempel, kata Marwan.

BACA JUGA:Residivis Kasus Narkoba di Tulang Bawang Lampung Kembali Berulah Edarkan Sabu

Warga segera melaporkan penemuan ini ke Polsek Semuli Raya, yang kemudian mengunjungi lokasi dan melakukan evaluasi terhadap bayi tersebut.

"Mayat bayi ditemukan dalam kondisi tersangkut di aliran irigasi dengan tali ari-ari masih menempel," ujar Marwan.

Namun, Marwan belum bisa memastikan apakah bayi tersebut meninggal lebih dari 24 jam sebelumnya. "Saya belum bisa memastikan waktu kematian karena informasi ini baru kami terima dari warga," tambahnya.

Setelah dievakuasi dengan bantuan warga dan anggota polisi dari Polsek Abung Semuli, mayat bayi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Daerah Ryacudu Kotabumi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, Iptu Stef Boyoh, membenarkan penemuan mayat bayi di aliran irigasi.

BACA JUGA:Dinas Perdagangan Bandar Lampung Akan Tertibkan Pedagang yang Berjualan di Luar Pasar Selama Satu Bulan Full

"Kami sudah melakukan evakuasi. Saat ini bayi tersebut berada di kamar mayat RSD Ryacudu Kotabumi. Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut," kata Boyoh.

"Tim kami telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari saksi-saksi, termasuk orang yang pertama kali menemukan bayi tersebut," tutupnya. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan